Kadinkes Warning Sekolah Pasca Sudah Berjalan Tiga Minggu PTM di Sumsel

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sudah tiga pekan pembelajaran tatap muka (PTM) diadakan di Sumatera Selatan (Sumsel). Sampai saat ini PTM di Sumsel masih berjalan lancar dan tak ada klaster sekolah.

"PTM di Sumsel lancar dan belum ada laporan terkait yang positif Covid-19 di sekolah," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Lesty Nurainy saat dikonfirmasi, Minggu (26/9/2021).

Menurut Lesty, sampai saat ini belum ada laporan baik murid maupun guru yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Harapanya PTM ini berjalan lancar dengan baik.

"Himbauannya tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Pihak sekolah juga diharapkan sudah menyiapkan sarana dan prasarana seperti tempat cuci tangan dan lain-lain," pesannya.

Masih kata Lesty, sarana prasarana perlu dipersiapkan supaya PTM bisa tetap berjalan dengan baik dan Prokes tetap dijalankan.

Lalu pastikan yang sekolah kondisinya sehat.

Sementara itu berdasarkan data yang ada penambahan kasus positif Covid-19 semakin menurun. Pada tanggal 25 September ada penambahan 21 orang yang positif Covid-19. Lalu untuk BOR Sumsel 7 persen dan Kota Palembang 9 persen.

Sedangkan untuk capaian vaksinasi Covid-19 di Sumsel dari target 6,303,096 orang, baru 1,693,452 atau 26,87 persen untuk dosis pertama. Sedangkan untuk dosis kedua baru 931,321 atau 14,78 persen.

Untuk rinciannya, capaian vaksinasi SDM Kesehatan sudah lebih dari 100 persen, lalu pelayanan publik sudah lebih dari 100 persen dan untuk lansia baru 19,85 persen atau 118,545 dari target 597,071.

"Kemudian untuk remaja yang sudah divaksin 35,571 orang atau baru 4,20 persen dari target 846,683 orang dan masyarakat rentan umum yang divaksin sudah 785,552 atau 17,97 persen dari target 4,370,858," katanya.

Sementara itu untuk stok vaksin di Gudang Vaksin per 25 September 2021 masih ada 31.514 dosis vaksin Sinovac dan 20.200 untuk vaksin AstraZeneca.