Bocah di Gowa jadi Tumbal
Heboh Mata Bocah di Gowa Dilukai Keluarga Untuk Tumbal, Kakaknya Tewas Dicekoki Air Garam 2 Liter
Bocah yang matanya dilukai di Gowa ternyata korban kedua. Sebelumnya kakaknya jadi korban dan tewas
TRIBUNSUMSEL.COM, SUNGGUMINASA - Mata bocah usia 6 tahun dilukai oleh ibu, ayah, paman serta kakeknya di Gowa, Sulawesi Selatan.
Diduga bocah jadi korban praktik ilmu hitam pesugihan menggandakan uang.
AP, inisial bocah itu diduga jadi tumbal praktik ilmu hitam yang dilakukan keluarganya.
Ternyata, tak hanya AP, sang kakak pula sebelumnya jadi diduga jadi tumbal.
Kapolres Gowa AKBP Tri Goffaruddin Pulungan berjanji menuntaskan kasus ini secepatnya karena menjadi atensi publik.
AP, seorang anak perempuan berusia 6 tahun di Gowa, Sulawesi Selatan, mengalami kekerasan fisik.
Kedua orang tuanya berinisial TAU (47) dan HAS (43), dibantu pamannya US (44), serta kakeknya BAR (70), berusaha mencungkil mata AP dengan tangan.
Mereka tega mencongkel mata korban lantaran diduga mempelajari ilmu hitam pesugihan untuk menjadikan korban sebagai tumbal.
Aksi penganiayaan terhadap AP pertama kali dilakukan oleh ibunya, HAS. Ia mencongkel mata sebelah kanan korban dengan menggunakan jari tangannya.
”Aksi itu dibantu oleh bapaknya, TAU, paman korban, US dan kakeknya BAR dengan memegang kepala dan badan korban, sehingga mengakibatkan mata sebelah kanan korban mengalami luka dan mengeluarkan darah,” kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E Zulpan, Minggu (5/9/2021).
Baca juga: Nasib Orang Tua dan Kakek yang Jadikan Bocah Enam Tahun di Gowa Jadi Tumbal Pesugihan
Sementara itu Bayu yang merupakan paman korban mengatakan, kejadian nahas yang menimpa AP itu berawal ketika TAU (47) dan HAS hilang kesadaran karena diduga tengah menjalani ritual ilmu hitam.
”Mungkin orangtua anak ini di luar kesadaran non medis. Jadi orangtuanya seperti memiliki ilmu hitam apa begitu,” kata Bayu, Sabtu (4/9).
Ritual ilmu hitam itu pun harus memakan korban.
Sang anak yang menjadi tumbal alias korban.
Bukan hanya AP, tapi kakaknya juga ternyata ikut ditumbalkan.