Prajurit TNI Tewas Dibunuh KKB
Sosok Serda Ambrosius Prajurit TNI Gugur di Papua, Sejak SMP Cari Uang untuk Biaya Sekolah
Serda Ambrosius Apri Yudiman dikenal mandiri dan peduli. Sejak sekolah ia sudah mencari uang untuk biaya pendidikan
Laporan Wartawan Tribun Pontianak Agus Pujianto
TRIBUNSUMSEL.COM, PAPUA - Sosok Sersan Dua Ambrosius Apri Yudiman satu dari 4 prajurit TNI yang gugur dalam penyerangan Pos Koramil Kisor, Kampung Kisor, Papua, Kamis (2/9/2021).
Serda Ambrosius Apri Yudiman adalah pemuda asal Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, tepatnya di Dusun Kedembak Merakai, Desa Senangan Kecil, Kecamatan Ketungau Tengah.
Sosok Serda Ambrosius adalah sosok yang mandiri dan peduli.
Hal tersebut disampaikan oleh Prada Paskalis Seven, sahabat Serda Ambrosius.
Ia mendengar kabar teman seperjuangannya itu gugur dalam tugas di Papua Barat.
Semula, Prada Paskalis tak percaya dengan informasi yang masuk ke ponselnya pada Kamis pagi, sekira pukul 06.00 wib.
Dia baru percaya, sahabatnya gugur setelah mendengar langsung dari Komandan Kodim 1205/Stg, Letkol Inf Eko Bintara Saktiawan.
"Saya masih ndak percaya awalnya, sampai komandan ngasih tau.
Dapat informasi terkejut, terus lihat foto dia juga, lalu saya cari informasi.
Prada Paskalis Seven bercerita tentang sosok Sersan Dua Ambrosius Yudiman.
Ternyata benar. Saya sangat terkejut. Kami dulu satu asrama, apa yang dia makan dan minum saya juga sama," ungkap Paskalis, Kamis 2 September 2021.
Ambrosius merupakan sahabat Paskalis.
Keduanya sama-sama lulusan SMPN 1 dan SMAN 1 Ketungau Tengah, Kabupaten Sintang. Keduanya tinggal bersama di asrama.
Setelah lulus, dua sahabat ini juga bersama-sama mendaftar untuk ikut seleksi menjadi prajurit TNI.
