Berita Muratara
Disdik-Dinkes Koordinasi Siapkan Vaksinasi Massal Pelajar di Muratara, Ada Sekitar 29 Ribu Pelajar
Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Muratara tengah berkoordinasi siapkan vaksinasi massal pelajar.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) tengah mempersiapkan vaksinasi terhadap pelajar di daerah ini.
Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan mengenai vaksinasi massal terhadap pelajar ini.
Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Musi Rawas Utara, Susyanto Tunut mengatakan pemerintah daerah siap menjalankan intruksi vaksinasi pelajar itu.
Namun untuk pelaksanaannya akan melihat lebih dulu ketersediaan vaksin yang ada. Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Muratara tengah berkoordinasi siapkan vaksinasi massal pelajar. Mengingat jumlah pelajar yang ada lebih sekitar 29 ribu orang.
"Vaksinasi untuk usia 12-17 tahun memang sudah berjalan, tapi untuk vaksinasi massal pelajar masih kita siapkan," kata Susyanto Tunut, Kamis (2/9/2021).
Sebelum pelaksanaan vaksinasi massal pelajar, ada beberapa tahapan yang harus mereka lakukan.
Seperti mengoptimalkan tenaga vaksinasi, menyusun jadwal vaksinasi, berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan sekolah, hingga sosialisasi kepada orangtua/walimurid.
"Ketika semuanya sudah siap, ketersedian vaksin aman, baru kita laksanakan, sekarang masih kita siapkan," kata Susyanto.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas Utara, Marlinda Sari mengatakan masih akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan terkait teknis vaksinasi pelajar tersebut.
"Tahap awal kita lakukan pendataan dulu, berapa jumlah sasarannya, setelah itu kita bahas teknis pelaksanaannya, kita masih berkoordinasi soal itu," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Musi Rawas Utara, Sukamto mengatakan akan berkoordinasi lebih dulu dengan Dinas Kesehatan terkait vaksinasi pelajar ini.
Dia menegaskan Dinas Pendidikan akan mendukung penuh vaksinasi untuk anak-remaja usia sekolah tersebut.
"Kami menunggu dari Dinas Kesehatan. Kalau dari siswanya saya yakin bersedia, mereka siap (divaksin)," kata Sukamto.
Dia menyatakan untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terhadap pelajar memerlukan vaksin yang tak sedikit.
Mengingat jumlah siswa untuk jenjang SMP di kabupaten ini ada 7 ribu lebih dan untuk jenjang SD ada 22 ribu lebih.
"Tapi kalau ada pelajar yang mau vaksin duluan ikut orangtuanya ya silakan, bagus itu," kata Sukamto.
Baca juga: Cegah Kerumunan Saat Tes PCR dan Antigen Jelang Tes SKD CPNS, Ini Solusi BKPSDM OKU Timur
Baca berita lainnya langsung dari google news.