Percha Leanpuri Meninggal Dunia

Jenis Kelamin Bayi Kembar Percha Leanpuri Laki-laki dan Perempuan, Kisah di Balik Kehamilan Percha

Bayi kembar Percha Leanpuri berjenis kelamin laki-laki dan perempuan. Kondisinya sehat

Editor: Weni Wahyuny

TRIBUNSUMSEL.COM - Percha Leanpuri meninggal dunia pada Kamis (19/8/2021) sore.

Putri sulung Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru itu dikabarkan meninggal setelah melahirkan bayi kembar di Rumah Sakit Mohammad Hoesin Palembang.

Titi Laduni, begitulah nama yang diberi kakeknya, dimakamkan di pemakaman keluarga di Gandus, Palembang, Jumat (20/8/2021).

Plh Sekda Provinsi Sumsel Ahmad Najib mengatakan, Percha sempat mendapatkan perawatan intensif di RSMH Palembang.

Kondisi Anggota DPR RI itu menurun setelah melahirkan anaknya.

Najib menengaskan, sebelumnya memang Percha sempat terpapar Covid-19.

Percha sudah dinyatakan negatif Covid-19 pada 18 Agustus 2021.

"Setelah mendapatkan perawatan kondisinya membaik. Lalu setelah melahirkan kondisinya naik-turun. Kita sudah ikhtiar, Allah pulalah yang menentukan," katanya

Menurut Najib, untuk kondisi kedua bayi kembarnya selamat dan sehat.

Saat ini masih dalam proses perawatan di RSMH Palembang.

"Bayinya kembar putra dan putri," katanya.

Kisah di Balik Kehamilan Percha

Ada kisah di balik kehamilan kedua Percha Leanpuri ini.

Saat itu Percha sempat bercerita di masa kehamilan 4 bulan.

"Allah mengerakan hati Percha dan suami melalui Danis (anak pertama Percha)," kata Percha saat diwawancarai secara khusus oleh tim Tribun Sumsel di Griya Agung beberapa waktu lalu.

Percha yang didampingi sang suami Syamsuddin Isaac Suryamanggala, Sp.OG atau yang sering disapa Koko mengatakan, jaraknya dengan Muhammad Mandala Sultan Persya, dengan nama panggilan Danis, 7 tahun.

"Sebenarnya sudah dari akhir tahun lalu, Danis mintak adek. Danis tiba-tiba mintaknya, karena selama ini nggak pernah pengen adek," ceritanya.

Ia pun melanjutkan, selama ini Percha dan suami juga nggak kepikiran untuk menambah lagi. Sebab sudah banyak kesibukan yang dijalani. Alhamdulillah juga udah punya Danis.

Ternyata Allah punya rencana lain, Allah mengerakan hati Percha dan suami melalui Danis.

"Dimana dalam perjalanan suatu ketika saat di Kapal dari Jakarta ke Palembang Danis sambil tiduran di paha saya bilang, mami kapan diperutnya mami ada adek," katanya.

Baca juga: Percha Leanpuri Meninggal Dunia, Kronologi Hingga Sosok Dimata Rekan, Pedangdut Kristina Sedih

Lalu pernah juga waktu di jalan mau ke Danau Shuji, ada pertanyaan dari Danis "Mami, tahun berapa Danis bakal punya adek?"

"Sampai bilang begitu, jadi sampai saya meneteskan air mata pada saat itu. Ternyata saya dan suami saja belum ada kepikiran itu, tapi Danis yang baru umur 7 tahun uda berpikir kesitu," katanya.

Dari situ akhirnya tergeraklah hati Percha dan Koko untuk program. Ia pun mulai makan, makanan yang sehat-sehat. 

"Kalau sebelumnya kan asal comot aja kalau lapar, tapi kini makannya yang sehat-sehat. Tapi ini sekaligus melatih diri sendiri," ungkapnya. 

Menurutnya, ia serius untuk program kehamilan sejak tahun 2021. Alhamdulillah langsung dilancarkan oleh Allah. Sekali menjalankan program langsung jadi dan kembar.

"Awalnya sempat shock, karena ada salah satu calon baby nya itu yang kata dokter, ya udahlah nggak usa diharapin yang satunya. Yang penting uda jadi yang satu ya, uda digituin," katanya.

Tetapi ia tidak putus asa, dan terus berdoa meminta pada Allah supaya dua-duanya jadi. Alhamdulillah ternyata yang tadinya kecil jadi nyusul jadi besar.

"Alhamdulillah kondisinya baik-baik saja dan sehat. Waktu USG di 16 Minggu uda kelihatan jenis kelaminnya cowok dan cewek," katanya.

Menurut Percha ia memang sudah biasa membaca Al-Quran.

Apapun yang terjadi, menurutnya, di dalam tubuh ini dari Allah.

Maka ketika dikasih titipan lagi dalam perut ini, semakin bertambah bersyukur dan ingin dekat dengan Allah. 

Saat hamil Danis khatam lima kali Al-Qur'an, dan harapannya saat hamil ini juga bisa seperti itu.

"Semoga sempat lebih dari itu. Sebelum Ramadan tadi uda khatam satu kali dan ini sedang berjalan hampir setengah," ungkap Percha.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved