HUT ke 76 RI
Kata Mutiara Hari Kemerdekaan ke-76, Kutipan Terkenal Bung Karno untuk Dibagikan di HUT RI
Namun pada momen pandemi yang masih dihadapai oleh masyarakt Indonesia, membagikan quotes kemerdekaan menjadi salah satu cara untuk memeriahkan hari k
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kata Mutiara Hari Kemerdekaan ke-76, Kutipan Terkenal Bung Karno untuk Dibagikan di HUT RI.
Setiap tanggal 17 Agustus selalu ada perayaan dan kemeriahan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia.
Namun pada momen pandemi yang masih dihadapai oleh masyarakat Indonesia, membagikan quotes kemerdekaan menjadi salah satu cara untuk memeriahkan hari kemerdekaan.
Pada momen pandemi yang masih dihadapi oleh masyarakat Indonesia, salah satu cara untuk memeriahkan hari kemerdekaan Indonesia adalah membagikan quotes atau kata-kata mutiara
Berikut Kata Mutiara Hari Kemerdekaan ke-76, Kutipan Terkenal Bung Karno untuk Dibagikan di HUT RI:
20 Quotes Bung Karno yang Terkenal
“Kami menggoyangkan langit, menggempakan darat, dan menggelorakan samudera agar tidak jadi bangsa yang hidup hanya dari 2 ½ sen sehari. Bangsa yang kerja keras, bukan bangsa tempe, bukan bangsa kuli. Bangsa yang rela menderita demi pembelian cita-cita”
“Nasionalis yang sedjati, jang nasionalismenya itu bukan timbul semata-mata suatu copie atau tiruan dari nasionalisme barat akan tetapi timbul dari rasa tjinta akan manusia dan kemanusiaan”Sukarno, Dibawah Bendera Revolusi : Jilid 1
“Nasionalisme itu jalah suatu itikad; suatu keinsyafan rakjat bahwa rakjat itu ada satu golongan, satu "bangsa"!” Sukarno, Dibawah Bendera Revolusi : Jilid 1
"Bangunlah suatu dunia dimana semuanya bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan."
"Berjuanglah terus dengan mengucurkan banyak-banyak keringat. Dirgahayu RI." – Soekarno
"Gantungkan cita-cita mu setinggi langit! Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang."
"Barangsiapa ingin mutiara, harus berani terjun di lautan yang dalam."
"Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia"
"Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian bahwa kekuasaan seorang Presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanya kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah Kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa."