Berita Viral
Viral Pria Hirup Napas Pasien Covid-19, Buktikan Corona Tak Bahaya, Meninggal 3 Bulan Kemudian
Soreng pria yang mengenakan batik lengan pendek lalu meminta temannya yang memakai batik lengan panjang untuk menghirup napas pasien.
TRIBUNSUMSEL.COM - Sebuah video tentang dua orang pria yang menghirup napas pasien Covid-19 Viral.
Aksi nekat keduanya bertujuan buktikan virus Corona tak berbahaya.
Namun aksi nekat keduanya berbuah tragedi saat satu diantara mereka malah meninggal.
Dilansir TribunWow.com, video tesebut di antaranya diunggah oleh pemilik akun Facebook Indy Chen pada 15 Juli 2021.
Dalam video, dua orang pria berpeci menemui seorang pemuda yang tengah dirawat di rumah sakit.
Pemuda tambun yang terbaring lemas di tempat tidur tersebut diduga merupakan pasien Covid-19.
Dua pria yang datang itu nampak mengenakan baju batik biru dengan peci warna hitam.
Keduanya tidak memakai masker sama sekali saat masuk di dalam ruang perawatan.
Soreng pria yang mengenakan batik lengan pendek lalu meminta temannya yang memakai batik lengan panjang untuk menghirup napas pasien.
"Kurang dekat kyai, buka mulutnya" ucap pria berbaju lengan pendek.
KH.Sami'an Detik2 virus Covid nampak jelas 17-4-2021 pukul 22.00 WIB," tulis keterangan di video tersebut.
Pria dengan baju lengan panjang tersebut diduga bernama Sami'an.
Setelah itu, giligan pria dengan baju batik lengan pendek yang melakukan aksi serupa.
Ia meminta pasien tarik dan keluarkan napas panjang-panjang lalu dihirupnya didekat wajah pasien.
"Sembuh, minum ini (air) besok langsung jalan-jalan," katanya.
Dari keterangan yang ditulis di video, aksi itu direkam tiga bulan yang lalu.
Pada unggahan selanjutnya, terlihat foto ucapan duka cita atas meninggalnya pria bernama Muhammad Mashudin.
Mashudin diduga adalah pria berbaju batik lengan pendek yang ada di video tersebut.
Sedangkan pria berbaju lengan panjang belum diketahui kondisinya hingga sekarang.
Baca juga: Asep Pilih Dipenjara Daripada Bayar Rp 5 Juta Langgar PPKM, Kaget Saat Masuk Lapas Bukan Polsek
Oknum adalah Terapis THT
Setelah ditelusuri, pria bernama lengkap Muhammad Masudin itu meninggal pada 13 Juli 2021 dini hari.
Yang berarti, tiga bulan setelah video itu diambil.
Hal itu terlihat dari unggahan Facebook Perempatan Ketanen Banyuarang Ngoro Jombang yang mengunggah sejumlah ucapan duka.
Dilansir TribunJateng.com, Mashudin sendiri merupakan ahli pengobatan THT spesilis tuna rungu.
Ia berasal dari Desa Banyuarang, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Sebelumnya, pria 47 tahun itu sudah mengeluhkan sakit kambung dan demam.
Semasa hidupnya, Masudin dikenal sebagai sosok yang dermawan.
Almarhum kerap membantu pembangunan masjid, jalan dan rumah bagi orang kurang mampu.
Dirinya juga pernah mendapatkan penghargaan rekor MURI sebagai terapis tercepat pada tahun 2012.
Pasiennya pun datang dari berbagai kalangan bahkan luar negeri.
Artikel ini diolah dari TribunJateng.com dengan judul Viral 2 Pria Hirup Nafas dari Pasien Covid-19, Satu Meninggal, Terkenal Sosok Dermawan
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Detik-detik Pria di Jombang Hirup Napas Pasien Covid-19, Dikabarkan Meninggal 3 Bulan Kemudian, https://wow.tribunnews.com/2021/07/17/detik-detik-pria-di-jombang-hirup-napas-pasien-covid-19-dikabarkan-meninggal-3-bulan-kemudian?page=all.