Peringati Hari Donor Sedunia, Wakil Walikota Finda Akui Permintaan Darah Meningkat

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Kebutuhan darah ditengah pandemi covid-19 saat ini meningkat. Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda usai melakukan peninjauan donor darah yang digelar di RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang, Senin (14/6/2021) yang digelar dalam rangka hari donor darah sedunia yang diperingati setiap tanggal 14 Juni.

"Kebutuhan darah saat ini sangat dibutuhkan apalagi ditengah pandemi ini ada kenaikan permintaan donor darah," jelas dia.

Finda mengatakan saat ini kebutuhan kantong darah perbulan bisa mencapai 7000 kantong, sebelum di masa pandemi kebutuhan hanya mencapai 5000 kantong perbulan.

Ia mengatakan adanya ketakutan dari masyarakat untuk mendonorkan darah ditengah pandemi ini diakuinya menjadi kendala.

"Namum kita tetap menghimbau dan mengajak masyarakat agar untuk tidak takut untuk melakukan donor darah baik ke unit PMI maupun ke gerai-gerai UTD yang ada," jelas dia.

Ia menjamin selama pandemi, melakukan donor darah aman karena diterapkan betul protokol kesehatan yang ketat. 

"Jadi silakan datang karena setetes darah anda sangat berharga bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan," tegas dia.

Ia mengatakan hingga saat ini stok darah masih mencukupi, namun jika tak ada partisipasi dari masyarakat akan meninpis.

"Semakin hari kan semakin meningkat permintaan ini kalau tak ada partisipasi masyarakat ya akan menipis juga," jelasnya.

Karena itu, pihaknya pun terus melakukan jemput bola untuk melakukan donor darah mulai dari di intansi-instansi dan BUMN, BUMD yang ada.

Sementara itu, Kepala UTD PMI Kota Palembang, dr Silvi mengatakan kebutuhan darah meningkat memang ditengah pandemi ini.

"Kita terus mengajak partisipasi masyarakat untuk tak takut melakukan donor darah ditengah pandemi ini karena tak akan tertular lewat darah," jelas dia.

Apalagi pelayanan pun dilakukan dengan standar protokol kesehatan yang ketat.