Jawaban Hendropriyono yang Disebut Lobi Jokowi Agar Mantunya Jenderal Andika Jadi Panglima TNI
Jawaban Hendropriyono yang Disebut Lobi Jokowi Agar Mantunya Jenderal Andika Jadi Panglima TNI
TRIBUNSUMSEL.COM - Tak lama lagi jabatan tertinggi di tubuh TNI, yakni Panglima TNI bakal segera berganti.
Hal itu tak lepas lantaran, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto baka segera pensiun.
Sejumlah namapun disebut bakal maju menjadi Panglima TNI.
Dan salah satunya ialah Jenderal TNI Andika Perkasa.
Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Mahmud Hendropriyono disebut-sebut melobi Presiden Joko Widodo atau Jokowi terkait jabatan Panglima TNI.
Dia diisukan kusak-kusuk agar jabatan Panglima TNI diberikan kepada Jenderal TNI Andika Perkasa.
Andika merupakan menantu Hendropriyono yang menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat.
Hendropriyono pun membantah tudingan tersebut.
Dia menegaskan, tak pernah meminta-minta jabatan kepada siapapun.
Meski itu untuk dirinya sendiri.
"Saya tidak bicara dan tidak pernah bicara tentang hal yang demikian itu, saya tidak pernah begitu hina mau nyosor meminta-minta jabatan. Tidak untuk menantu, anak, apalagi untuk saya sendiri. Tidak pernah," ujar Hendro dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (14/6/2021).
Isu tersebut diembuskan pertama kali dalam sebuah pemberitaan media massa.
Pertemuan Hendropriyono dan istrinya dengan Presiden Jokowi di Istana Negara pun dikaitkan dengan kabar tersebut.
Hendropriyono menjelaskan, pertemuan yang terjadi Jumat, 7 Mei 2021 itu terkait dengan perayaan hari ulang tahunnya.
Pada hari itu, dia hanya ingin bersilaturahmi dengan Jokowi.