Hati Ibu Hancur Usai Anak Buat Pengakuan di Malam Jumat, Bongkar Ulah Oknum Guru Ngaji : Sesak Saya
Nasriadi menjelaskan, setelah HS sempat kabur, polisi akhirnya mengamankan terlapor di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat.
TRIBUNSUMSEL.COM - Hancurnya hati ibu saat tahu anaknya yang masih berusia 8 tahun jadi korban pelecehan oknum guru ngaji.
Sang ibu berinisial MA mengaku tak menyangka kelakuan bejat HS (58).
Ternyata sering memberikan baju hingga uang untuk anaknya insial A untuk menutupi aksi bejat pelaku.
"Anak saya sering dikasih baju, sering dikasih duit," tutur MA.
Berkali-kali Heru memberikan hadiah tersebut kepada A.
Namun siapa sangka, hadiah tersebut diberikan untuk menutupi aksi bejat yang dilakukan HS kepada A dan anak-anak lainnya.
Diduga, ada 4 anak di bawah umur yang juga merupakan murid mengaji HS menerima hadiah tersebut.
MA baru sadar, pemberian HS kepada anaknya merupakan barang sogokan untuk menutupi aksi jahat.
HS mengiming-imingi A dengan baju dan uang lalu meminta korban tak bocorkan perbuatan bejatnya.
"Kebaikan itu kan ada maunya,"
"Anak saya dikasih tahu jangan bilang ke siapa-siapa, jangan bilang ke orang laki," kata MA.
Baca juga: Momen Terakhir Seorang Pemuda Sebelum Tewas saat Ngevlog Sunrise, Pamit ke Orang Tua ke Rumah Kakak
"Diduga korban ada lima, termasuk anak saya," sambungnya.
Aksi cabul Heru terbongkar pada malam jumat saat A mengeluh sakit di kemaluannya kepada MA, Kamis (3/6/2021).
A mengeluh sakit saat buang air kecil.
"Itu terungkapnya setelah anak saya ngomong ke saya pas malam Jumat," kata MA.