Berita Sriwijaya FC

Butuh Pemain Belakang, Sriwijaya FC Pastikan Amankan Jasa Eks Stopper Arema

Sriwijaya FC dipastikan telah mengamankan Jasa Stopper Arema Ikhwan Ciptady. Ia dijadwalkan tiba di palembang Kamis (10/6/2021).

MO sriwijaya FC
YouTuber paling top Atta Halilintar menerima pemberian jersey bertuliskan nama istrinya Aurel Hermansyah yang diserahkan Presiden Klub Sriwijaya FC, H Hendri Zainuddin SAg SH pada buka bersama di Hotel Intercontinental, Pondok Indah, Jakarta, Rabu (5/5/2021). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG --- Proyeksi head coach Nil Maizar menjadikan Ikhwan Ciptady bakal menjadi Stoper Andalan Sriwijaya FC bakal kesampaian yang dijadwalkan tiba di Palembang, Kamis (10/6/2021).

"Ya mudah-mudahanlah mungkin bisa saja besok Kamis tiba. Karena Coach Nil minta secepatnya," ungkap Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi SE kepada, Rabu (9/6/2021).

Informasinya mantan bek andalan Arema Malang ini masih dalam perjalanan dari Arema ke arah Tangerang menggantikan posisi Feri Sistianto (Persela Lamongan) yang sudah dua bulan tidak dikeluarkan izin dari kesatuan tugasnya.

"Ikhwan ini penggantinya Feri Sistianto. Ikhwan pemain berpengalaman memang rekomendasi dari coach Nil. Dia pernah main di Sleman, TIRA, di Arema hanya kalah bersaing dengan pemain asing. Dia selalu jadi pilihan utama," jelas Indrayadi.

Baca juga: Jelang Sriwijaya FC vs Depati Bachrim FC, Nil Maizar Beberkan Strategi yang Bakal Digunakan SFC

Mantan Pelatih Kiper SFC ini menyebut dalam skema coach Nil Maizar memang dibutuhkan stoper tangguh yang selama ini ditempati Ambrizal, Obet Choiri, dan pemain muda Taufik Hidayat.

"Kalau Taufik itu pemain muda yang memang binaan kita. Terus Obet lagi cedera. Ambrizal memang difungsikan juga sebagai Asisten Manajer. Jadi kita butuh Ikhwan sebagai real pemain stoper," terang eks kiper PS Pusri era Galatama.

Indrayadi yang juga karyawan PT Pusri ini pun mengaku memang Sriwijaya FC bakal melengkapi kuota pemainnya yakni 30 orang untuk mengantisipasi krisis kekurangan pemain di tengah jalannya kompetisi Liga 2 2021 nanti.

Menurutnya terutama di posisi stoper yang merupakan pertahanan terahir sangatlah rawan sehingga mesti punya stok banyak.

"Baik itu rawan cedera maupun adanya regulasi tes covid. Kita mengantisipasi kalau saja ada yang terkena taroklah 3 pemain saja dinyatakan positif, tentu kinerja tim sangat terganggu," papar Indrayadi yang juga Wakabid Binpres KONI Sumsel.

Baca juga: Tak Dapat Izin Kesatuan, Eks Stopper Persela Lamongan Minta Maaf Batal Gabung Sriwijaya FC

Manajemen Arema FC sendiri sejatinya ingin pemain yang berposisi sebagai bek tengah itu bertahan di publik Kanjuruhan.

Namun setelah melalui diskusi bersama tim pelatih, akhirnya Singo Edan merestui apa yang menjadi keputusan Ikhwan Ciptady.

Kabar mengenai undur dirinya Ikhwan disampaikan oleh Media Officer Singo Edan, Sudarmaji.

"Ya, Ikhwan Ciptady memilih untuk bergabung dengan Sriwijaya FC, manajemen sudah berdiskusi dengan jajaran pelatih terkait hal ini," terang Ikhwan Ciptady, seperti yang dikutip dari laman resmi Arema FC.

Sejatinya Ikhwan termasuk dalam skema permainan coach Eduardo Almeida.

Ia banyak diberikan kesempatan bermain dalam sejumlah laga.

Sudarmaji menjelaskan bahwa keinginan sang pemain untuk gabung ke Laskar Wong Kito sudah tak bisa dibendung. (SP/Abdul Hafiz)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved