Berita Viral

Viral Video Satpol PP 'Hancurkan' Alat Musik Pengamen Usai Razia, Aktivis Jalanan Beri Kecaman Keras

Andi Malewa yang merupakan Aktivis di Institut Musik Jalanan yang biasa membina pengamen turut menyindir aksi tersebut

Penulis: M Fadli Dian Nugraha | Editor: Moch Krisna
kolase instagram polpp.ptk dan wikipedia ande malewa
Satpol PP Musnahkan Alat Musik Pengamen Usai Razia,Aktivis Jalanan Andi Malewa Kecam Aksi Tersebut 

Perusakan alat musik gitar oleh PolPP juga tidak akan membuat pembinaan menjadi baik.

"Sepengalaman saya, pembinaan yang dilakukan tidak menyentuh akar masalah, yang bakat musik harus mengubur passionnya karena diajarkan menjahit, komputer sampai merangkai bunga,"tulisnya.

"Permasalahan berulang karena sebagian mereka yang punya bakar musik kembali lagi ke jalanan,"tulisnya.

Dipesankan juga jika ada pengamen difabel yang mampu memainkan musik dan berhasil menyentuh hati pendengar.

"Jangan yang melihat, pengamen difabel pun mampu bermain musik dengan baik, jika kamu berhasil menyentuh hati mereka,"tulisnya.

Dengan adanya pembinaan kepada para pengamen, akan ada bakat yang bisa dijual ke publik yang membutuhkan hiburan.

'Tadinya, mereka ini adalah pengamen karaoke di pintu2 masuk stasiun KRl.Di@IMJ_ID mereka dibina & dapat akses ngamen di mall & ruang Publik,"tulisnya

Aksi dari PolPP yang menghancurkan alat musik pengamen dikomentari oleh warganet di Instagram duniapunyacerita.

"Andai belum bisa berikan yg terbaik setidaknya jangan merusak,"tulis yoeli1001.

"Sebaiknya di bimbing bukan malah merusak alat musiknya, karena mereka menunjukan bakat Seni bukan di tempat.nya, jadi ga ada pilihan buat mereka ngamen di jalan,"tulis antoperwiradjati_madani.

"Kakanda lupa pasal 34 UUD 1945, Semoga cepat naik pangkat,"tulis rothenignorant.

"Klu yg pnya otak dan pnya ahlakkkk di bina berikan soft skill berikan edukasi dan lapangan pkrjaan,"tulis saiddanalif_mc.

"mereka di arahkan di bina siapa tauu emng pnya bakat ny masing2 tanpa harus merusakak alat musik ny bos,"tulis n_dauda21.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved