Mahfud MD Tegaskan Pemerintah Akan Tumpas Habis Kelompok Teroris di Papua dan MIT di Poso
Menko Polhukam menegaskan, pemerintah hanya akan tegas terhadap kelompok teroris Papua, bukan kepada rakyat Papua
"Setelah selesai belanja, mereka balik sudah malam kemudian mobil mogok di jalan," ujar Danrem 172/PWY Brigjen Izak Pangemanan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (19/5/2021).
Baca juga: Palestina Memanas, Fadli Zon Dorong Negara-negara Muslim Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel
Saat 12 prajurit TNI itu memperbaiki mobil, terdengar tembakan. Para prajurit pun membalas tembakan itu.
"Pada saat mereka perbaiki mobil ada tembakan, mereka langsung memberi tembakan balasan. Tetapi ternyata tembakan yang tadi itu mengenai mereka di bagian kaki empat orang," sambung Izak. Izak belum bisa memastikan pelaku penembakan tersebut.
Keempat korban dievakuasi ke Jayapura Keempat prajurit yang terluka tersebut akan dievakuasi ke Jayapura untuk mendapat perawatan di RS Marthen Indey.
Mereka adalah Serda Kris, Prada Dian, Pratu Kuku, dan Pratu Romi.
"Sekarang empat-empatnya akan kita evakuasi ke Jayapura untuk mendapat perawatan, tapi semua dalam kondisi baik," kata dia.
Menyikapi kejadian tersebut, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menyatakan telah memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan kewaspadaan.
"Saya sudah perintahkan anggota untuk meningkatkan kewaspadaan guna mengantisipasi situasi yang kurang kondusif," kata Fakhiri.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.TV