Tips Cuci Handuk Mandi
Handuk Mandi Jarang Dicuci? Awas Berbahaya, Jadi Tempat Virus Jahat Tumbuh Subur
TAHUKAH kamu bahwa handuk yang sering kita pakai harus sering dicuci? Mengapa? Ternyata jarang mencuci handuk akan mengganggu kesehatan.
TRIBUNSUMSEL.COM--TAHUKAH kamu bahwa handuk yang sering kita pakai harus sering dicuci? Mengapa? Ternyata jarang mencuci handuk akan mengganggu kesehatan.
Seperti dilansir Healthline, handuk menyerap banyak air dan tetap lembap selama beberapa jam setelah kita mandi atau menggunakannya untuk mengeringkan bagian tubuh. Kondisi ini membuat handuk menjadi tempat berkembang biak yang sempurna bagi kuman.
Perlu diketahui, kita memiliki 19 juta sel kulit dan 650 kelenjar keringat di setiap inci tubuh kita. Demi menjaga kebersihan sel kulit dan kelenjar keringat tersebut kita perlu membersihkan handuk mandi secara rutin.
Cara terbaik untuk mencegah kuman berkembang biak di handuk mandi kita adalah membiarkannya kering sempurna setiap kali setelah digunakan dan mencucinya secara rutin.
• Gaya Hidup Sehat ala Dhini Aminarti. Habis Nonton YouTube, Istri Dimas Seto Kurangi Makan Ini
Selain itu, sel-sel kulit mati juga terbentuk di 20 lapisan teratas kulit kita. Beberapa dari sel ini terkelupas ketika kita mandi, tetapi sebagian lain akan berakhir di handuk mandi kita setiap hari.
Bayangkan betapa kotornya handuk kita jika jarang dicuci, kan? Handuk yang terus digunakan dalam keadaan kotor dapat menyebarkan virus, jamur, dan bakteri. Konsekuensi penggunannya termasuk kemungkinan kulit teriritasi dan penyebaran infeksi.
Menggantung handuk mandi di tempat yang kering dan terkena angin sangat penting untuk mencegah kuman dan bakteri berkembang biak di permukaan handuk.
Seberapa sering handuk mandi perlu dicuci? The Cleaning Institute merekomendasikan agar handuk mandi dicuci setiap setelah tiga kali pemakaian. Jika kita mandi setiap hari, artinya kita perlu mencuci handuk seminggu dua kali.
Mencuci handuk mandi secara rutin dapat menghilangkan kuman-kuman yang terakumulasi di permukaannya.
Baca juga: 5 Pilihan Olahraga Ringan Saat Puasa Ramadhan, Bermanfaat Hindari Kelelahan dan Tetap Bugar
Sementara itu, laman hunker mengingatkan, jika kita mandi lebih dari satu kali dalam sehari, maka jumlah penggunaannya juga perlu dihitung. Artinya, kita tetap disarankan mencuci setelah tiga kali pakai, bukan tiga hari.
Handuk mandi juga sebaiknya digunakan secara pribadi dan tidak berbagi dengan orang lain, terutama di musim penyakit seperti pandemi saat ini. Kebiasaan ini dapat mengurangi kemungkinan penularan bakteri antar-anggota keluarga yang tinggal satu rumah.
Handuk sebaiknya digantung di tempat yang terkena angin sehingga bisa cepat kering. Jangan pernah menumpuk handuk di lantai atau permukaan lain yang lembap karena akan menyebabkan pertumbuhan bakteri lebih cepat.
Ada beberapa kondisi yang membuat handuk mandi perlu dicuci lebih sering, antara lain: Semua handuk yang mengandung cairan tubuh harus dicuci setelah sekali penggunaan.
Baca juga: Apa Itu Blunder? Kata yang Sering Digunakan dan Populer di Dunia Olahraga, Ternyata Ini Artinya
Handuk yang dikenakan setelah berolahraga juga harus langsung dicuci setelah satu kali pemakaian, karena mernyerap keringat dan pada beberapa kondisi menjadi semakin lembap karena disimpan di dalam tas olahraga.
Handuk yang disimpan di kamar mandi juga harus dicuci. Sebab, handuk ini biasanya lembap dan tidak sepenuhnya kering setelah digunakan. Jika memiliki masalah eksim atau kulit sensitif, cuci semua handuk setelah digunakan untuk mencegah iritasi lebih lanjut. Jadi sering-seringlah mencuci handuk agar kita terhindar dari virus-virus jahat.
----
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Awas, Ini Akibatnya Jika Handuk Mandi Jarang Dicuci"