Ingin Lengserkan Cak Imin, eks Pengurus Mau Gus Yaqut atau Putri Gus Dur Jadi Ketum PKB

eks Pengurus Inginkan Gus Yaqut atau Putri Gus Dur Gantikan Cak Imin di PKB Pada Muktamar Luar Biasa

(ANDI HARTIK)
Ketua Umum PP GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas usai membuka Konferensi Wilayah GP Ansor Jawa Timur di Ponpes Sabilurrosyad Kota Malang, Minggu (28/7/2019) 

TRIBUNSUMSEL.COM - Nama Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut dan Putri Almarhum Presiden Abdurrahman Wahid, yakni Yenny Wahid disebut calon pengganti Cak Imin.

Cak Imin yang duduk di kursi Ketum PKB digoyang.

Menurutnya, saat ini sudah terdapat 200 DPC yang menyuarakan untuk mendesak diselenggarakan muktamar luar biasa PKB.

Rencananya akan ada pertemuan akbar antar DPC setelah bulan ramadan.

"Syawal. Tidak enak berantemnya bulan puasa," ucapnya.

Para DPC akan meminta nasehat dari para kiai sepuh untuk menyelamatkan PKB.

"Syawal itu DPC-DPC kumpul semua, meminta para kiai sepuh, PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama) untuk mengambil alih PKB yang sudah ke luar dari AD/ART partai," ujarnya.

Desakan MLB dari Kader PKB di Daerah Terus Bermunculan

Eks Wakil Ketua DPW PKB Banten, Abdul Roji memberikan dukungan agar diselenggarakan muktamar luar biasa (MLB).

Ia berpandangan telah terjadi pelanggaran Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) hasil Muktamar Bali 2019.

Abdul Roji menyebut telah terjadi tindakan sewenang-wenang, terutama terkait pemecatan terhadap kader.

Hal ini, menurutnya yang tidak sesuai dengan AD/ART partai.

"Tidak sesuai AD/ART, karena langsung tunjuk seolah partai punya dia. DPC-DPC ingin perubahan melalui MLB," tutur Abdul kepada Tribun Network, Rabu (14/4).

Abdul berujar dirinya bersama Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tangerang Edi Junaedi Nawawi adalah deklarator PKB di wilayah sana.

Namun, Abdul kecewa dirinya disingkirkan dari pengurus partai.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved