Berita Lubuklinggau
12 Hari ibu Muda 2 Anak di Lubuklinggau Hilang, Sekarang Pulang Dalam Keadaan Syok, Beritanya Viral
Setelah 12 hari dikabarkan hilang, Sri Lestari warga Kota Lubuklinggau Sumsel akhirnya pulang ke rumah.
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Setelah 12 hari dikabarkan hilang, Sri Lestari warga Kota Lubuklinggau Sumsel akhirnya pulang ke rumah.
Ibu dua anak ini pulang dalam keadaan sehat setelah viral di sejumlah pemberitaan di Kota Lubuklinggau beberapa waktu lalu.
Wanita berusia 29 tahun ini langsung pulang ke rumahnya di Jl Gatot Kaca RT 03 Keluarahan Marga Mulya Kecatamatan Lubuklinggau Selatan II,Kamis (17/3) lalu.
Trimanto (55 tahun) orang tua Sri mengungkapkan, sangat bersyukur anaknya telah pulang ke rumah berkumpul dengan keluarga dan suaminya.
"Alhamdulillah sudah pulang ke rumah lagi, pulangnya Kamis sore lalu, kami sedang duduk tiba-tiba langsung pulang," ungkapnya pada wartawan, Senin (22/3/2021).
Namun, semenjak kepulangannya empat hari lalu Sri masih terlihat syok, ia lebih banyak mengurung diri di kamar dan belum mau berkomunikasi dengan kedua orang tuanya dan suaminya.
"Balik katik omongan (sejak pulang belum ngobrol) langsung tiduk, sepertinya masih syok jadi belum berani kami tanya-tanya. Tapi yang jelas kita bersyukur sudah pulang kembali ke rumah," ujarnya.
Ia pun mengaku akan sesegera mungkin melapor Polres Lubuklinggau, bahwa anaknya telah kembali pulang ke rumah dengan keadaan sehat dan selamat.
"Rencana kita akan lapor polisi lagi kalau anak kita sudah pulang dengan selamat, kalau tidak lapor nanti kita yang salah, seolah-olah mempermainkan hukum," ungkapnya.
Kepulangan Sri ke rumahnya membuat lega suaminya, Pasalnya, sejak 12 hari lalu keberadaan Sri menjadi misteri karena pergi tanpa pamit dari rumah.
Baca juga: Hari Ini Pengumuman SNMPTN 2021, Ini Link Pengumuman Kelulusan di 12 Kampus PTN
Baca juga: Rangkuman Seputar Ikatan Cinta Minggu 21 Maret, Mirna Bongkar Cerita Masa Lalu Andin
Selama itu pula pihak keluarga teramat gundah dan selalu merasa waswas. Apalagi, Sri tak pernah mengangkat telepon dan nomornya justru tak aktif.
Sejak Sri menghilang, berbagai upaya pencarian telah dilakukan pihak keluarga baik ke rumah teman-temannya, rumah saudaranya, namun saat itu belum membuahkan hasil.
Bahkan, pencarian pihak keluarga waktu itu sudah sampai wilayah Kabupaten Kepayang Provinsi Bengkulu, namun juga tidak ada.
Saat itu, kedua orang tuanya sangat berharap Sri bisa pulang ke rumah, sebab kedua anaknya kelas II sekolah dasar dan balita berusia dua tahun sangat berharap ibunya cepat pulang.
"Kami mengucapkan selamat kepada kawan-kawan pers telah memasukkan anak kami di berita sehingga bisa pulang kembali lagi," ungkapnya.