Bukan yang Pertama, Ternyata Isu Jabatan Presiden Jadi 3 Periode Sudah Berhembus Sejak Era SBY

Bukan yang Pertama, Ternyata Isu Jabatan Presiden Jadi 3 Periode Sudah Berhembus Sejak Era SBY

Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribun Video
Susilo Bambang Yudhoyono dan Joko Widodo 

TRIBUNSUMSEL.COM - Isu masa jabatan presiden menjadi tiga periode ternyata bukan menjadi yang pertama.

Isu ini bahkan sudah muncul sejak era presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Peneliti politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menyatakan bahwa isu perubahan masa jabatan presiden selama tiga periode yang sedang ramai belakangan ini bukan pertama kalinya muncul.

Siti mengungkapkan isi jabatan presiden tiga periode sudah muncul sejak era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hingga Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Usulan tersebut sebelumnya mendapatkan penolakan sehingga tidak terlaksana.

"Isu presiden tiga periode bukan yang pertama muncul. Ketika SBY memerintah pun muncul usulan presiden tiga periode. Usulan tersebut (waktu itu) mendapat penolakan yang luas dari publik sehingga kandas. Era Jokowi isu tersebut muncul kembali," ujar Siti dikutip dari Kompas.com.

Ia pun menambahkan, selama ini masyarakat selalu menolak wacana penambahan periode jabatan presiden.

Menurut Siti, wacana tiga periode tersebut dianggap publik sebagai penghambat lahirnya pemimpin baru di tingkat nasional.

Selain itu, perubahan masa jabatan presiden juga tak memiliki payung hukum.

"Argumen-argumen yang disampaikan publik menunjukkan penolakan, selain karena tidak ada payung hukumnya, juga isu itu dinilai menghambat proses dan sirkulasi suksesi kepemimpinan nasional," ucapnya.

Di samping itu, Siti Zuhro juga mengingatkan agar elite politik tidak memaksakan diri untuk mengubah konstitusi.

Pasalnya, ia berpendapat, tidak ada urgensi untuk mengubah konstitusi dan menambah masa jabatan presiden menjadi tiga periode.

"Tak sepatutnya elite politik memaksakan kehendak untuk mengubah konstitusi yang mengatur presiden dua periode menjadi tiga periode. Apa relevansi, signifikansi dan urgensinya?" pungkasnya.

Baca juga: Pihak Istana Akhirnya Angkat Bicara Usai Disebut Tengah Bahas Jabatan Presiden Jadi 3 Periode

Baca juga: Ketua MPR Akhirnya Angkat Bicara Usai Disebut Amien Rais Bahas Jabatan Presiden Jadi 3 Periode

Baca juga: Amien Rais Diserang Eks Politisi Gerindra, Sebut Jabatan Presiden Jadi 3 Periode Itu Memang Perlu

Istana Bantah Isu Skenario Jabatan Presiden 3 Periode

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman angkat bicara terkait adanya isu skenario agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjabat presiden selama tiga periode.

Fadjroel dengan tegas membantah tudingan yang diungkapkan oleh Amien Rais tersebut.

Ia pun menegaskan bahwa presiden akan tegak lurus pada konstitusi UUD 1945.

Selain itu, masa jabatan presiden juga akan sesuai dengan apa yang tercantum dalam konstitusi, yaitu dua periode.

"Presiden tegak lurus Konstitusi UUD 1945, masa Jabatan Presiden 2 periode," kata Fadjroel dikutip dari tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Senin (15/3/2021).

Amien Rais Ungkap Kecurigaan Skenario Jokowi akan Jabat Presiden 3 Periode

Diketahui Politikus senior, Amien Rais angkat bicara mengungkapkan kecurigaannya lewat akun media sosial dan kanal YouTube, pada Sabtu (13/3/2021) kemarin.

Kecurigaannya kali ini terkait dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang dikatakannya akan meminta kepada MPR agar bisa menjabat sebagai presiden tiga periode.

Amien Rais mengatakan, langkah pertama untuk mewujudkan Jokowi menjabat selama tiga periode adalah dengan meminta sidang istimewa MPR.

"Jadi sekarang ada semacam publik opini, yang mula-mula samar-samar tapi sekarang makin jelas ke arah mana rezim Jokowi. Jadi mereka akan mengambil langkah pertama meminta sidang istimewa MPR, yang mungkin satu, dua pasal yang katanya perlu diperbaiki yang mana saya juga tidak tahu."

"Tapi kemudian nanti akan ditawarkan baru yang kemudian memberikan hak presidennya itu bisa dipilih tiga kali. Nah kalau ini betul-betul keinginan mereka, maka saya kira kita bisa segera mengatakan ya innalillahi wa inna ilaihi rajiun," kata Amien dikutip dari video di kanal YouTube Amien Rais Official.

Ia pun mengungkapkan jika bahwa ada skenario dan back-up politik dari itu semua.

Bahkan back-up keuangan pun telah disiapkan agar Presiden Jokowi bisa mencengkram semua lembaga tinggi negara, terutama DPR, MPR serta DPD.

Tak hanya itu Amien Rais juga menyampaikan nantinya ada pelibatan TNI dan Polri, untuk diajak main politik sesuai dengan selera rezim.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani)(Kompas.com/Achmad Nasrudin Yahya)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tanggapi Ungkapan Amien Rais, Peneliti LIPI: Isu Presiden 3 Periode Ada Sejak Era SBY Hingga Jokow.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved