Kondisi Terkini 22 Korban Bus Terjun ke Jurang, Ada Anak-anak Kesadarannya Belum Stabil, 29 Tewas

Menurut Dahlan, untuk pasien yang dirawat di ruang ICU, kondisinya hingga saat ini masih belum stabil, sehingga harus mendapat perawatan yang lebih in

Editor: Weni Wahyuny
tribunjabar/hilman kamaludin
Ada 22 korban kecelakaan maut di Wado, Sumedang yang masih dirawat di RSUD Sumedang. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNSUMSEL.COM, SUMEDANG - Kondisi terkini korban kecelakaan maut bus terjun masuk ke jurang di Jalan Raya Wado-Malangbong, Dusun Cilangkap, RT 01/06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang.

Dalam kecelakaan itu menewaskan 29 orang.

Sementara saat ini ada 22 korban yang masih menjalani perawatan di RSUD Sumedang, Jumat (12/3/2021).

Humas RSUD Sumedang Dahlan Indrayana, mengatakan, dari 22 pasien itu disebar di beberapa ruangan.

Rinciannya di ruang ICU ada dua orang, HCU tiga orang, ruang perawatan biasa lima orang, dan ruang angkrek 10 orang.

"Sisanya menunggu di ruang emergency, menunggu ruangan kosong ada dua orang," ujarnya saat ditemui di RSUD Sumedang, Jumat (13/3/2021).

Menurut Dahlan, untuk pasien yang dirawat di ruang ICU, kondisinya hingga saat ini masih belum stabil, sehingga harus mendapat perawatan yang lebih intensif.

"Perawatannya harus lebih ekstra lagi, termasuk dari pengawasannya juga," kata Dahlan.

Bahkan, kata Dahlan, masih ada juga anak-anak yang kesadarannya hingga saat ini masih belum stabil, sehingga harus mendapat perhatian khusus.

Ia mengatakan, sejauh ini sudah ada 14 orang pasien yang pulang ke rumahnya masing-masing di daerah Kabupaten Subang karena kondisinya sudah membaik.

"Termasuk pasien yang pulang diizinkan oleh dokter, dan sebagian ada yang pulang karena keiinginan sendiri," kata Dahlan.

Bus Dievakuasi

Update kecelakaan maut bus masuk jurang di Tanjakan Cae, Sumedang, Jawa Barat.

Terbaru, bus yang mengangkut 65 penumpang itu sudah berhasil dievakuasi, Kamis (11/3/2021) malam.

Butuh waktu 5 jam untuk evakuasi bus dar jurang tersebut.

Meski berhasil dievakuasi, kondisi bus rusak berat. 

Seperti diketahui, bus pariwisata Sri Padma dengan nomor polisi T 7591 TB mengalami kecelakaan maut yang menelan 29 korban jiwa.

Korban merupakan rombongan dari SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang.

Bus terjun ke jurang dengan kedalaman sekitar 10 meter.

Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto, mengatakan, badan bus tersebut dievakuasi sejak pukul 19.30 WIB dan selesai pada pukul 00.30 WIB atau membutuhkan waktu selama lima jam.

"Proses evakuasi mobil bus dengan menggunakan satu unit mobil derek dan dua unit alat berat crane," ujar Eko melalui pesan singkat, Jumat (12/3/2021).

Bus tersebut, kata Eko, mengalami rusak berat sehingga, selain fokus evakuasi, petugas juga harus membersihkan sisa-sisa material dari badan bus yang sudah hancur.

"Setelah mobil bus diangkat ke jalan dilakukan penyisiran kembali oleh tim evakuasi di bagian dalam badan bus dan sekitar TKP," katanya.

Dari hasil penyisiran tersebut, kata Eko, tidak ditemukan lagi adanya korban jiwa, sehingga total korban jiwa akibat kecelakaan tersebut tetap 65 orang dengan rincian 29 meninggal dunia dan 36 mengalami luka-luka.

Eko mengatakan, setelah bus dan puing-puingnya berhasil dievakuasi, selanjutnya dibawa ke pool Bus Bhineka yang berlokasi di seberang Kodim Sumedang dengan menggunakan mobil derek.

"Kegiatan evakuasi selesai pukul 00.30 WIB, situasi berjalan aman dan lancar," ucap Eko.

Baca juga: Tangis Histeris Tunangan Korban Tewas Bus Terjun ke Jurang, Video Call Terakhir Minta Jemput Ayah

Baca juga: Patah Tangan Kiri, Perjuangan Bocah SMP Selamatkan Diri dari Bus Terjun ke Jurang, Lompat Jendela

Kecelakaan bus yang terjun ke jurang di Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (11/3/2021).
Kecelakaan bus yang terjun ke jurang di Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (11/3/2021). (KOMPAS.com/AAM AMINULLAH)

Sementara untuk tindakan yang dilakukan, kata Eko, anggota Polres Sumedang, Polsek Wado bersama Koramil Wado mengamankan proses evakuasi bus di sekitar TKP.

"Melakukan penyisiran di dalam badan bus dan sekitar TKP dan melaporkan kejadian kecelakaan lalu lintas tunggal tersebut ke pimpinan," katanya.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kondisi Terkini 22 Korban Selamat Kecelakaan Maut di Wado, 2 Dirawat di ICU dan Masih Belum Sadar

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved