Mantan Seskab Era SBY Sindir Telak Moeldoko Jadi Ketum Demokrat Versi KLB Sumut : Adab TNI Dijaga

Mantan Sekretaris Kabinet (Seskab) Dipo Alam sentil Kepala Staf Presiden Moeldoko yang kini menjadi Ketua Umum (Ketum)

Editor: Moch Krisna
istimewa/twitter
Selama KLB Partai Demokrat erlangsung, di twitter sejak 3 Februari lalu, mengungah foto lawas ketika Moledoko mencium tangan SBY. 

AHY juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap Moeldoko lantaran terlibat gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD) bersama Jhoni Allen Marbun cs.

"Jujur, yang membuat saya kecewa, karena suka atau tidak suka beliau terlibat dalam gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat," katanya.

Namun, AHY berusaha untuk maklum. Moeldoko hanya manusia biasa yang tentu memiliki kekurangan dan kesalahan.

Setelahnya, AHY mengatakan siap memberikan maaf bila Moeldoko menyadari kesalahannya.

"Untuk itu apabila beliau menyadari kekeliruannya, saya pribadi tentu memaafkannya," pungkas AHY.

AHY juga berpesan kepada seluruh kadernya untuk tidak miskin harga diri.

Ia juga mengimbau para kadernya untuk hidup berlandaskan nilai-nilai etika dan moralitas.

"Akhirnya saya berpesan kepada seluruh kader dan simpatisan Partai Demokrat di manapun saudara berada, meski kita miskin harta, tetapi jangan miskin harga diri," ujar AHY.

"Hiduplah dengan landasan ilmu dan nilai-nilai etika serta moralitas. Karena dengan landasan-landasan itulah insya Allah negara kita akan semakin besar dan maju," pungkas dia.

(Tribunnews.com/Shella/Lusius)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pernah Sama-sama Jadi Anak Buah SBY, Dipo Alam Sentil Moeldoko: Berharap Adab TNI Dijaga, Kini Pupus, https://www.tribunnews.com/nasional/2021/03/12/pernah-sama-sama-jadi-anak-buah-sby-dipo-alam-sentil-moeldoko-berharap-adab-tni-dijaga-kini-pupus?page=all.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved