Cantumkan Nama SBY Jadi Pendiri Demokrat di AD/ART Secara Diam-diam, AHY Dilaporkan ke Bareskrim

Cantumkan Nama SBY Jadi Pendiri Demokrat di AD/ART Secara Diam-diam, AHY Dilaporkan ke Bareskrim

Editor: Slamet Teguh
Tangkap Layar Kompas TV
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyerahkan lima boks kontainer kepada Direktorat Jenderal (Ditjen) Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Senin (8/3/2021). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Gejolak yang terjadi di Partai Demokrat tampaknya memasuki babak baru.

Bagaimana tidak, gejolak di Partai Demokrat masuk ke ranah kepolisian.

Tim Kuasa Hukum Mantan Sekjen Partai Demokrat Marzuki Alie, Rusdiansyah mendatangi Mabes Polri untuk melaporkan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada Jumat (12/3/2021).

Rusdiansyah mengatakan akan melaporkan AHY atas dugaan pemalsuan akta otentik AD/ART Demokrat tentang pendirian partai.

AHY dinilai telah mencantumkan nama SBY sebagai pendiri Partai Demokrat secara diam-diam.

Pencantuman nama SBY tersebut juga tanpa melalui mekanisme partai.

Tim Kuasa Hukum Mantan Sekjen Partai Demokrat Marzuki Alie, Rusdiansyah

"Kita ingin melakukan pelaporan terbaru terkait dengan pemalsuan akta otentik AD/ART Partai Demokrat, tentang pendirian."

"Dimana, di dalam AD/ART Partai Demokrat, tidak terdapat nama Susilo Bambang Yudhoyono sebagai pendiri Partai Demokrat," ungkap Rusdiansyah dikutip dari tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Jumat (12/3/2021).

Ia menegaskan, terdapat perbedaan antara AD/ART awal Partai Demokrat dengan AD/ART Partai Demokrat tahun 2020.

Dikutip dari Kompas.com, menurut Rusdiansyah, SBY bukan salah satu pendiri atau founding fathers Partai Demokrat.

Sebab, pada akta pendirian Partai Demokrat tahun 2001 tidak ada nama SBY.

"Jadi di tahun 2020 saudara AHY diduga kuat melakukan perubahan di luar forum kongres bahwa the founding fathers Partai Demokrat adalah Susilo Bambang Yudhoyono dan Franky Rumangkeng."

"Sementara pendirian Partai Demokrat di tahun 2001 tidak ada nama Susilo Bambang Yudhoyono sebagai pendiri Partai Demokrat," jelasnya.

Baca juga: Hukuman Mati Disebut Bukan Menjadi Solusi Pemberantasan Korupsi di Indonesia, Alasannya

Baca juga: Partai Demokrat Kubu AHY Angkat Bicara Usai Peserta KLB Deli Serdang Ngaku Terima Uang Rp 100 Juta

Baca juga: Jhoni Allen Angkat Bicara Kemungkinan Partai Demokrat Gabung Pemerintah Hingga Isu Pilpres 2024

Rusdiansyah pun telah membawa beberapa barang bukti untuk melaporkan dugaan pemalsuan oleh AHY ini.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved