Ayah Anton Meninggal, Bapak Para Pencinta Alam di Gunung Dempo Pagaralam, Ini Profilnya

Kabar duka datang dari Gunung Dempo, Pagaralam, Sumatera Selatan (Sumsel). Antoni Umar yang akrab disapa Ayah Anton meninggal dunia.

Editor: M. Syah Beni
Tribunsumsel.com
Ayah Anton Meninggal, 'Bapak' Para Pencinta Alam di Gunung Dempo Pagaralam, Ini Profilnya 

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGARALAM - Kabar duka datang dari Gunung Dempo, Pagaralam, Sumatera Selatan (Sumsel). Antoni Umar yang akrab disapa Ayah Anton meninggal dunia.

Kabar meninggalnya Ayah Anton ini menyebar cepat di kalangan pencinta alam di Sumsel.

"Inalilahi wainailahi rojiun"

"Telah berpulang ke rahmatullah, ayahnya para pencinta alam pagaralam/pendaki gunung dempo ayah antoni umar , pagaralam yang lebih di kenal olah para pendaki gunung dempo dengan AYAH ANTON, TEPAT PUKUL 5 DINI HARI , jenazah akan di kebumukan hari ini jumat , 12 maret 2021"

"Kita semua berduka kehilangan sosok ayah yang baik bagi semua kalangan pendaki gunung dempo" tulis seorang pencinta alam di laman facebook

Sosok Ayah Anton

Siapa yang tidak kenal dengan Antoni atau biasa dipanggil oleh para pendaki Gunung Dempo dengan sebutan ayah Anton.

Hampir semua pecinta alam baik dari Pagaralam sampai luar Pagaralam kenal degan sosok tersebut.

Pasalnya kebanyakan para pecinta alam yang akan mendaki ke puncak Dempo pasti akan singgah kerumahnya yang memang tersediah tempat menginap bagi pecinta alam yang akan naik Dempo.

Namun hari ini, Jumat (12/3/2021) sekira pukul 05.00 WIB pecinta alam senior tersebut tutup usia.

Kepergian ayah Anton ini menjadi duka terdalam bagi sejumlah pecinta alam yang pernah naik ke Puncak Dempo.

Banyak kenangan-kenangan dari salah satu orang yang menyaksikan pembuata kode etik pecinta alam di Ujung Pandang tahun 1974 tersebut.

Kang Otek salah satu pecinta alam dari Wanadri mengatakan, dirinya sangat terkejut ketika mendapat kabar Ayah Anton meninggal.

"Saya lagi ada tugas mencari warga Muara Enim yang hanyut. Tadi pagi saya mendapat kabar ayah Anton meninggal. Mendapat kabar tersebut saya langsung berkemas untuk ke Pagaralam," ujarnya.

Dikisahkan Otek, bahwa almarhum Ayah Anton merupakan sosok yang baik.

Bahkan siapa pun yang datang ketempatnya baik itu orang baik maupun orang jahat selalu diterimanya dengan baik.

"Ayah itu orangnya baik sekali, dia tidak peduli siapa orang yang dihadapinya terutama para pecinta alam yang akan naik Gunung Dempo.

Dia selalu bersikap baik, dan almarhum sangat sayang dengan Gunung Dempo karena siapapun yang datang selalu diminta untuk menjaga Dempo," urainya.

Lain hal dengan Trisman Sdinah, pecinta Alam dari Wigwam Unsri. Dirinya menceritakan banyak hal tentang kenangannya bersama almarhum Ayah Anton.

"Aku kenal beliau sejak tahun 1985. Waktu itu kita melakukan evakuasi pendaki dari Mapala Unsri yang sudah kemalaman berada di Dempo," katanya.

Menurut Trisman, Ayah Anton banyak memberikan cerita dan pengalaman untuknya.

Bahkan dirinya menganggap Ayah Anton sebagai penasehat spritualnya yang selalu berbagi ilmu saat bersama di Gunung Dempo.

"Penasihat spiritual dalam arti saling menasihati dan saling menyemangati," ujarnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved