Pengakuan Ketua DPC Partai Demokrat Solo yang Ditawari Sejumlah Uang Untuk Mendukung KLB
Pengakuan Ketua DPC Partai Demokrat Solo yang Ditawari Sejumlah Uang Untuk Mendukung KLB
3. Pernyataan ini bersifat final dan mengikat secara hukum.
Apabila ada surat pernyataan lain yang dibuat mengatasnamakan saya, maka itu adalah ilegal dan dapat dituntut secara hukum.
4. Bahwa saya tidak pernah membuat dan atau menandatangani surat kuasa yang diberikan kepada siapapun untuk menghadiri dan atau mewakili saya dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat.
5. Bahwa apabila ada siapapun juga yang mengatasnamakan saya menghadiri dan atau mewakili dalam Kongres Luar Biasa (KLB) adalah tidak benar, ilegal, dan atau perbuatan tindak pidana dan dapat dituntut secara hukum.
Isu KLB Digelar Awal Maret 2021
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, satu di antara pendiri Partai Demokrat, Ilal Ferhad, menyebut KLB akan digelar awal Maret 2021.
"Awal Maret (2021)," ungkapnya saat ditemui wartawan di Restoran Penang Bistro Oakwood, Mega Kuningan, Jakarta, Sabtu (27/2/2021).
Ia mengklaim, KLB digelar awal Maret lantaran telah mendapatkan dukungan dari mayoritas Dewan Pimpinan Cabang (DPC).
"Seandainya DPD dibelenggu AHY (ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono), DPC masih punya hak konstitusional," ujar dia.
Dia menyebutkan, landasan menjadikan dukungan DPC sebagai modal KLB mengacu pada anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) pertama Demokrat.
Ketentuan tersebut ada di pasal 81 Anggaran Dasar dan 83 Anggaran Rumah Tangga.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Chaerul Umam)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Diajak Dukung KLB dan Ditawari Sejumlah Uang, Ketua DPC Demokrat Solo Tetap Setia pada AHY.