Kondisi Terkini Myanmar, 18 Orang Tewas saat Unjuk Rasa, Puluhan Orang Luka Dalam Sehari

Polisi berlaku brutal menembaki demonstran di berbagai bagian kota terbesar Yangon setelah granat kejut, gas air mata dan tembakan di udara gagal memb

Editor: Weni Wahyuny
STR/AFP
Sebuah kendaraan polisi menembakkan meriam air untuk membubarkan pengunjuk rasa selama demonstrasi menentang kudeta militer di Naypyidaw pada 8 Februari 2021 

Sementara negara-negara Barat telah mengutuk kudeta dan beberapa telah menjatuhkan sanksi terbatas, sementara para jenderal Myanmar secara tradisional telah menghindari tekanan diplomatik. Mereka telah berjanji untuk mengadakan pemilu baru tetapi tidak menetapkan tanggal.

Partai dan pendukung Suu Kyi mengatakan hasil pemungutan suara November harus dihormati.

Suu Kyi, 75 tahun, yang menghabiskan hampir 15 tahun di bawah tahanan rumah, menghadapi tuduhan mengimpor enam radio walkie-talkie secara ilegal dan melanggar undang-undang bencana alam dengan melanggar protokol virus corona.

Sidang berikutnya akan dihadapi Suu Kyi pada hari ini, Senin (1/3/2021).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Krisis di Myanmar: 18 Pengunjuk Rasa Tewas dan 30 Terluka dalam Sehari

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved