Sikap Tegas Partai Demokrat Berlanjut, Siap Pecat Kader Lain yang Terlibat Kudeta

Sikap Tegas Partai Demokrat Berlanjut, Siap Pecat Kader Lain yang Terlibat Kudeta

Editor: Slamet Teguh
screenshot
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan keterangan pers, Senin (1/2/2021). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Usai memecat 7 kadernya.

Ternyata tindak tegas Partai Demokrat belum akan berhenti sampai disitu.

DPP Partai Demokrat membuka peluang memecat kader lain yang terlibat gerakan kudeta kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Hal itu diungkapkan Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Demokrat, Herzaky Mahendra Putra dalam diskusi Populi Center dan Smart FM bertajuk 'Kemelut Partai Demokrat Berlanjut...' secara virtual, Sabtu (27/2/2021).

Menurutnya, saat ini DPP Demokrat masih mempelajari data dan fakta siapa saja yang terlibat Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK PD).

"Ini sudah ada, bahwa setelah pemecatan ini kami terus mempelajari juga dan kami masih tetap membuka ruang rekonsiliasi dalam konteks jika misalnya ada yang merasa 'pak kami merasa tertipu terhasut'," kata Herzaky.

Herzaky mengatakan, Demokrat membuka ruang rekonsiliasi kepada para kadernya.

Baca juga: Lama Diam, Ibas Akhirnya Angkat Bicara Tentang Kudeta Posisi Ketum Partai Demokrat Milik AHY

Baca juga: Padahal Sudah Temui SBY, Jhoni Allen Marbun Tetap Dipecat Demokrat, Ternyata Alasannya Ini

Baca juga: Mantan Ketua DPR Ini Ikut Dipecat Partai Demokrat, Marzuki Alie Tunggu SK

Demokrat, lanjut Herzaky, bisa saja langsung memecat yang terlibat GPK PD lantaran desakan dari kader di daerah.

Namun, Demokrat menjunjung tinggi asas taat aturan dan mekanisme sesuai AD/ART.

"Jadi tetap ada ruang rekonsiliasi buat para kader kami di daerah, karena mereka rata-rata ada yang bergabung karena terhasut," ucapnya.

"Sedangkan untuk yang di pusat ada beberapa keputusan yang juga kami akan keluarkan untuk kader-kader tertentu yang memang sudah sangat-sangat jelas sekali perbuatan perilaku buruknya dan sudah diproses di Dewan Kehormatan," lanjutnya.

Partai Demokrat memutuskan untuk memberikan sanksi pemberhentian tetap dengan tidak hormat sebagai anggota Partai Demokrat terhadap nama-nama Darmizal, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Jhoni Allen Marbun, Syofwatillah Mohzaib dan Ahmad Yahya.

Selain keenam orang di atas, DPP Partai Demokrat juga memberikan sanksi pemberhentian tetap dengan tidak hormat sebagai anggota Partai Demokrat kepada Marzuki Alie.

Marzuki dianggap melakukan pelanggaran etika Partai Demokrat, sebagaimana rekomendasi Dewan Kehormatan DPP Partai Demokrat.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Demokrat Buka Peluang Pecat Kader Lainnya yang Terlibat Gerakan Kudeta.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved