Berita Muratara
Devi-Inayatullah Dilantik 26 Februari, Gubernur Sumsel Sampaikan Harapan Untuk Muratara
Devi Suhartoni dan Inayatullah sebagai Bupati dan Wabup Muratara terpilih bakal dilantik 26 Februari mendatang. Ini Kata Gubernur Sumsel.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Yohanes Tri Nugroho
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) terpilih pada Pilkada Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) tahun 2020 akan dilantik tanggal 26 Februari 2021.
"Insyaallah jika tidak ada hambatan, tanggal 26 (Februari) ini akan saya lantik," kata Gubernur Sumsel Herman Deru saat kunjungan kerja ke Kabupaten Muratara, Minggu (21/2/2021).
Deru memberikan apresiasi kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Muratara yang ikut menyuksekan Pilkada hingga berjalan lancar dan kondusif.
Baca juga: Devi-Inayatullah Segera Dilantik Jadi Bupati-Wabup Muratara Periode 2021-2026, Ini Harapan Rakyat
Deru juga mengucapkan selamat kepada Devi Suhartoni dan Inayatullah sebagai Bupati dan Wabup Muratara terpilih periode 2021-2026.
"Demokrasi di Sumsel khususnya di Muratara memang harus semakin hari semakin membaik dan dewasa, saling menghargai perbedaan pilihan."
"Saya ucapkan selamat kepada pasangan Devi Suhartoni dan Inayatullah, terima kasih kepada masyarakat Muratara telah menjaga daerah ini tetap kondusif," kata Deru.
Devi Suhartoni dan Inayatullah ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih oleh KPU Muratara pada Jumat (19/2/2021).
Mereka meraih kemenangan setelah mengalahkan petahana bupati dan calon jalur perseorangan.
Kemenangan Devi-Inayatullah sempat digugat ke Mahkahmah Konstitusi oleh pasangan Syarif Hidayat dan Surian Sofyan.
Namun gugatan sengketa hasil Pilkada Muratara 2020 itu ditolak Mahkamah Konstitusi karena dianggap tidak beralasan menurut hukum.
Itu karena tidak memenuhi ketentuan Pasal 158 ayat (2) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016.
Baca juga: KPU Tetapkan Devi-Inayatullah Sebagai Bupati-Wabup Terpilih Pilkada Muratara 2020
Mengingat pasal tersebut merupakan syarat formil dalam mengajukan permohonan perselisihan hasil Pilkada di Mahkamah Konstitusi.
Devi Suhartoni bersyukur dan berterima kasih kepada masyarakat Muratara yang telah mempercayainya untuk memimpin.
Devi juga mengaku bangga dengan masyarakat Muratara yang sangat menghargai perbedaan pilihan.
"Alhamdulillah seluruh tahapan Pilkada telah dilalui dan Muratara tetap aman dan damai."
"Ini menunjukkan perpolitikan di daerah kita sudah dewasa, kita telah berubah, bahwa kabupaten kita adalah daerah yang nyaman dan cinta damai," tuturnya.
