Demokrat Sayangkan Sikap Presiden Jokowi Tak Tanggapi Surat AHY : Pak Moeldoko itu Orang Istana
Sementara itu, politikus Demokrat Rachland Nashidik menyebut persoalan rencana pengambilalihan paksa atau kudeta AHY, turut menjadi persoalan pemerint
Pratikno membenarkan bahwa AHY berkirim surat kepada Presiden Jokowi terkait permasalahan partai tersebut. Surat diantarkan langsung oleh Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsa.
"Iya benar kami sudah menerima surat dari Pak AHY yang ditujukan kepada bapak presiden, diantar langsung oleh pak Sekjen Partai Demokrat," katanya.
Popularitas AHY jauh di bawah SBY
Pengamat politik Muhammad Qodari turut menanggapi ramainya isu pengambilalihan kepemimpinan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Qodari menilai, ada beberapa alasan yang membuat upaya pengambilahihan kepemimpinan di Partai Demokrat.
Menurutnya, hal itu terjadi karena ketidakpercayaan beberapa kader terhadap kepemimpinan AHY.
Terlebih adanya perbedaan sosok AHY dengan ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Direktur Eksekutif Indo Barometer ini mengatakan, popularitas AHY berbeda jauh dengan SBY.
Padahal, AHY merupakan sosok yang disiapkan oleh SBY.
Tetapi dalam pencapaian dan popularitasnya, masih kalah jauh dari ayahnya.
"Memang AHY muncul suaranya di survey, tapi kan angkanya jauh jika dibandingkan dengan SBY," katanya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (3/2/2021).
Popularitas SBY, kata Qodari, cukup tinggi pada tahun 2002-2004.
Sehingga, pada saat itu, SBY dapat membawa Partai Demokrat menjadi pemenang pilpres.
Kondisi itu pun akhirnya berlanjut hingga tahun 2009.
"Nah AHY bukan SBY. Ya memang tentara, tapi dari segi pengalaman, usia, penerimaan publik, jauh dibawah SBY," kata Qodari.