Terungkap Misteri Penyebab Dokter di Palembang Meninggal di Dalam Mobil, Bukan karena Vaksin

Terungkap misteri penyebab kematian seorang dokter berinisial JF (49 tahun) di Palembang, Jumat (22/1/2021)

Editor: Wawan Perdana
Kompas.com/ Aji YK Putra
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Supriadi menjelaskan penyebab kematian dokter di dalam mobil, Senin (25/1/2021). 

"Korban meninggal karena mengalami kekurangan oksigen di tubuh, sangat memungkinkan korban meninggal karena serangan jantung," kata Kabid Humas.

"Kenapa ini menyebutnya, karena tiga bulan sebelumnya, korban mengalami nyeri dada dan berobat di salah satu dokter jantung di Palembang."

"Selain itu, juga menguatkan ditemukannya obat jantung satu tablet isi 10 butir dan satu butir sudah dikonsumsi."

Diberitakan sebelumnya, seorang dokter berinisial JF (49) ditemukan tewas dalam mobilnya sendiri di sekitar kawasan salah satu minimarket yang berada di Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, Sumatera Selatan pada Jumat (22/1/2021) malam kemarin.

Warga yang menemukan JF dalam keadaan meninggal, langsung menghubungi pihak kepolisian sehingga jenazahnya pun dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk dilakukan visum.

JF sendiri diketahui sebelumnya sempat mengikuti proses vaksinasi pada Kamis (21/1/2021) kemarin.

Namun, dari hasil pemeriksaan luar, dokter forensik menemukan bintik merah pendarahan yang disebabkan kekurangan oksigen di sekitar mata, wajah, tangan dan dada.

"Dugaanya sakit jantung, bukan karena vaksin. Memang sehari sebelumnya korban ini sempat disuntik vaksin," kata Dokter forensik RS M Hasan Bhayangkara Palembang Indra Nasution , melalui sambungan telepon, Sabtu (23/1/2021).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Dokter Meninggal Usai Divaksin, Polisi: Diduga Kuat Serangan Jantung, Bukan akibat Vaksin

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved