Inilah Daftar dan Wajah 11 DPO Jaringan MIT yang Sedang Diburu, Ancaman Bagi yang Menyembunyikan
Dalam selebaran DPO yang tersebar kepada awak media, terdapat sejumlah wajah dan nama kelompok jaringan MIT yang masih menjadi buron.
Diketahui Ali Kalora cs diduga jadi dalang pembunuhan di Sigi, Sulawesi Tengah.
Pegunungan yang diduga menjadi tempat pelarian kelompok teroris Ali Ahmad alias Ali Kalora Cs berada di atas 2.500 MDPL.
Lokasi ini yang membuat tim gabungan TNI-Polri kesulitan memburu pelaku.
"Sampai sekarang tim masih melakukan pengejaran. Karena permasalahannya rentang wilayahnya mereka selama ini dari Poso, Parimo Parigi Moutong kemudian Sigi di Pegunungan di atas 2.500 MDPL. Jadi sama-sama harus bersabar karena tim masih melakukan pengejaran," kata Karo Penmas Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (1/12/2020).

Baca juga: Sosok Sanna Marin Perdana Menteri Termuda di Dunia, Dinilai Mampu Tangani Covid-19 di Finlandia
Baca juga: UPDATE Kasus Swab Test Rizieq Shihab, Minggu Depan Penyidikan, Polisi Sebut akan Ada Tersangka
Baca juga: Belum Datangi Polda Metro Jaya, Kondisi Rizieq Shihab Diungkap Kuasa Hukum : Kelihatan dari Mukanya
Menurut Awi, pihaknya juga telah menurunkan pasukan gabungan untuk memburu keberadaan Ali Kalora Cs.
Mereka juga dibantu pasukan dari TNI.
"Di Sigi sudah standby pasukan mulai dari satgas Tinombala, Densus 88 Antiteror Polri, Satbrimob Polda Sulawesi Tengah dibantu TNI. TNI juga ada disana," jelasnya.
Di sisi lain, Polri juga mengajak tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk mengantisipasi adanya kemarahan dari kelompok warga.
Khususnya mencegah adanya merebaknya isu agama dalam penyerangan tersebut.
"Pertemuan untuk memberikan pemahaman dan satu persepsi bahwasanya memang betul ini kasus murni kasus teror yang dilakukan oleh Mujahidin Indonesia Timur dan Kelompok Ali Kalora Cs," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Mabes Polri membenarkan terjadi pembunuhan terhadap satu keluarga di Dusun 5 Lewonu, Sigi, Sulawesi Tengah. Pembunuhan tersebut diduga oleh jaringan Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

Baca juga: Ibu Vina Mutiara Rasakan Kejadian Mistis Sebelum Putrinya Tewas Kecelakaan di Tol Cipali, Ngeri
Baca juga: PDI Ganti Nama jadi PDRI, Masih Gunakan Logo Kepala Banteng, Persiapan Bertarung di 2024
Aparat gabungan dari kepolisian dan TNI kini mengejar jaringan MIT teroris tersebut. Mabes Polri pun membeberkan kronologis kejadian.
"Jumat, 27 November 2020 pukul 10.30 WITA, anggota Polsek Palolo menerima informasi dari masyarakat bahwa ada salah satu warga Dusun 5 Lewonu yang dipenggal kepalanya dan beberapa rumah dibakar oleh orang tidak dikenal," kata Brigjen Pol Awi Setiyono selaku Karopenmas Divhunas Polri dalam keterangannya kepada wartawan, Sabtu (28/11/2020).
Sesampainya di TKP, ada empat mayat yang ditemukan dan 7 rumah dibakar.
Polisi kemudian melakukan olah TKP dipimpin Kapolres Sigi Akbp Yoga Priyahutama dan tim inavis Polda Sulteng.