FAKTA BARU Perburuan Ali Kalora Cs Dibongkar Kepala BNPT Boy Rafli, Rekam Jejak Pimpinan MIT

"Jadi mereka mobile di kawasan yang begitu luas. Satuan tugas hari ini terus mobile untuk menyasar ke berbagai sektor di kawasan lereng itu," kata Boy

Editor: Weni Wahyuny
Kompas.TV/ Kolase Wikipedia
Ali Kalora Pimpinan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) diburu pasukan khusus TNI 

TRIBUNSUMSEL.COM - Ali Kalora masih menjadi buah bibir karena ulahnya bersama dengan Mujahidin Indonesia Timur ( MIT).

Terbaru, Ali Kalora Cs diduga kuat terlibat pembunuhan satu keluarga di Dusun St.2 Lewono, Desa Lemban Tongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, pada Jumat (27/11/2020).

Sekretaris Desa Lemban Tongoa, Rifai, mengatakan, pada hari kejadian ada delapan orang yang tak dikenal mendatangi rumah Ulin pada Jumat pukul 09.00 Wita.

Mereka menyandera Ulin dan keluarganya. Lalu, delapan orang tak dikenal itu membunuh korban Yasa dan Pino Nei.

Tiga orang pelaku membawa senjata api laras panjang dan dua senjata api genggam. Ulin lari menyelamatkan diri ke Desa Lemban Tongoa.

Baca juga: Inilah Daftar dan Wajah 11 DPO Jaringan MIT yang Sedang Diburu, Ancaman Bagi yang Menyembunyikan

Baca juga: 30 Perampok Bersenjata Gasak 4 Bank, Uang Dihamburkan hingga Kantor Polisi Dibakar, Mencekam

Total ada empat anggota keluarga Ulin yang dibunuh.

Mereka adalah pasangan suami istri, anak, dan menantu.

Selain itu, ada enam rumah yang dibakar.

Warga sekitar dusun yang mengetahui kejadian tersebut melarikan diri ke Desa Lemban Tongoa karena takut.

Sementara itu, para pelaku mengambil 40 kilogram beras dan membakar kendaraan bermotor.

Ada sembilan KK atau sekitar 50 orang dari berbagai suku yang tinggal di lokasi tersebut.

Kepada saksi, polisi kemudian memperlihatkan foto para DPO teroris MIT, salah satunya Ali Kalora yang disebut sebagai pemimpin MIT.

Baca juga: Sederet Fakta Rumah Mahfud MD Didemo Massa, Ibu Trauma, Keponakan Sebut Ada Ancaman Bakar Rumah

Baca juga: Hari Ini Reuni 212 Digelar Secara Virtual, Ada 4 Ajakan

Menurut Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Abdul Rakhman Baso, saksi membenarkan foto tersebut.

"Saya luruskan, tidak ada gereja yang dibakar. Bukan gereja. Hanya ada satu rumah yang kadang dipakai untuk melayani umat," kata Kapolda.

Pemimpin tertinggi MIT sejak tahun 2016

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved