Sederet Fakta Pembunuhan Sadis di Sigi, Jokowi : Bongkar Jaringan itu Sampai ke Akar-akarnya
Beberapa warga yang tinggal di sekitar rumah korban bahkan lari ketakutan dan bersembunyi ke dalam hutan.
Pengetatan penjagaan memiliki tujuan untuk mengantisipasi tindakan terorisme berikutnya.
Serta menciptakan kembali ketertiban wilayah di Sigi.
3. Beri healing treatment pada korban
Para anggota polisi dan satgas juga melakukan trauma healing atau pemulihan pada warga sekitar.
Tujuannya, agar warga sekitar tak mengalami trauma berkepanjangan akibat kejadian tersebut.
Polisi pun membagikan sembako kepada para pengungsi.
Selain pada warga sekitar, polisi juga melakukan trauma healing kepada korban dan pengungsi.
“Kita tahu sendiri bahwasanya para korban menyaksikan langsung kekejian para pelaku teror tersebut,” ucap Awi.
4. Jokowi mengutuk keras

Presiden Joko Widodo akhirnya buka suara mengenai peristiwa ini.
Jokowi berbicara melalui YouTube Sekretariat Presiden, Senin (30/11/2020).
Jokowi mengatakan telah memerintahkan Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis untuk mengusut tuntas jaringan pelaku pembunuhan satu keluarga di Sigi, Sulawesi Tengah.
Yang diduga dilakukan oleh kelompok terorisme Mujahidin Indonesia Timur ( MIT) itu.
"Saya sudah memerintahkan Kapolri untuk mengusut tuntas jaringan-jaringan pelaku dan membongkar jaringan itu sampai ke akar-akarnya,"
"Saya juga telah memerintahkan kepada Kapolri dan Panglima TNI untuk meningkatkan kewaspadaan,"