Kisah Pak Guru Menangis saat Siswa Tak Ada yang Muncul di Kelas Online, Saat Ditelpon Tak Aktif

Ia mengatakan, tak ada satu pun murid dari ayahnya yang hadir di kelas online tersebut, sehingga guru itu menunggu sendirian.

Editor: Weni Wahyuny
Twitter Nuha via World of Buzz
Guru di Malaysia senang akhirnya bisa buat kelas di Zoom, tapi tak ada murid yang hadir. 

"Saya tidak bisa membayangkannya karena mereka harus mengambil SPM tahun ini tapi mereka bekerja," tambahnya.

Di Malaysia, beberapa pelajar memiliki pekerjaan sampingan selain sekolah untuk menghidupi keluarganya.

Akhirnya, demi membuat ayahnya tersenyum, Nuha sendiri yang hadir di kelas online itu.

"Dia hampir menangis karena dia sangat bersemangat saat meminta kami mengajarinya cara membuat Zoom/Google Meet," kata Nuha.

"Tapi ketika dia buat dan tidak ada yang ikut, dia terkejut, hanya kami yang tahu bagaimana wajahnya saat dia dengan semangat meminta kami untuk mengajarinya," terangnya.

Konfirmasi Tribunnews

Perempuan yang mengunggah kisah itu bernama Nuha Narisya (20) dari Malaysia.

Sang ayah yang berprofesi sebagai guru itu bernama Mustakim Bin Bajoori.

Saat dihubungi, Nuha berujar, peristiwa itu terjadi pada awal Oktober 2020 lalu.

Menurutnya, sang ayah biasanya mengajar kelas online dua kali dalam seminggu.

"Murid dia (ayah) yang masuk cuma dua sampai empat orang saja dari 18 orang," ungkapnya kepada Tribunnews.com, Jumat (27/11/2020).

Saat ayahnya menelepon, tidak semua murid yang mengangkat.

"Abi (ayah) coba telepon. Ada yang mengangkat dan ada yang tidak," kata dia.

Sejumlah alasan disampaikan oleh para siswa yang tidak masuk kelas online itu.

Mereka mengaku tidak ada sinyal hingga tidak mendapat informasi soal kelas tersebut.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved