Berita Lubuklinggau

Ribut dengan Istri Berlanjut di Jalan, Bambang Warga Lubuklinggau Tewas Ditusuk Mertua

Anwar ditangkap polisi karena telah membunuh menantunya Bambang Ciptadi Lubis (57 tahun), warga RT 4 Kelurahan Sumber Agung

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Wawan Perdana
Istimewa
Anwar mertua yang membunuh menantunya di Lubuklinggau diamankan polisi, Senin (16/11/2020). 

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Anwar warga RT. 03 Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Lubuklinggau Utara, Kota Lubuklinggau, Sumsel, diamankan di Polsek Lubuklinggau Utara.

Kakek berusia 60 tahun ini ditangkap polisi karena telah membunuh menantunya Bambang Ciptadi Lubis (57 tahun), warga RT 4 Kelurahan Sumber Agung.

Bambang tewas ditusuk mertuanya menggunakan pisau dapur tepat pada ulu hati.

Ia meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.

Peristiwa penusukan tersebut terjadi pada hari Sabtu (14/11/2020) malam sekitar pukul 22.00 WIB.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Nuryono melalui Kapolsek Lubuklinggau Utara, Iptu Sudarno mengatakan, kejadian bermula saat Maria Susanti (anak tersangka) mendatangi rumah suaminya Bambang.

Baca juga: Hilang Sejak 2018, Zulpaidi Ditemukan Sudah Jadi Tengkorak, Dikenali dari Baju dan Sandal Jepit

"Mereka ini sudah lama sering ribut dan sudah mau cerai tinggal nunggu putusan lagi," ungkapnya pada wartawan, Senin (16/11/2020).

Ceritanya, saat itu istrinya datang ke rumah suaminya.

Saat bertemu, suaminya tidak mau bercerai.

Bambang mendapati barang-barang dalam rumahnya sudah dibawa ke rumah mertuanya.

"Karena kesal Bambang pun menyusul hendak menemui Maria di rumah orang tuanya. Dari kejauhan ia melihat istrinya tengah tegak di jalan langsung menabraknya dan memukulnya," ujarnya.

Saat itu Anwar sedang dalam rumah mendengar keributan langsung keluar.

Melihat Anwar, Bambang langsung marah- marah sambil menunjuk-nunjuk ke arah tangannya.

Baca juga: Pengedar Sabu Suka Keluyuran Bawa Pistol di Muratara Akhirnya Ditangkap, Selama Ini Bikin Resah

Diduga karena kesal, Anwar pun langsung masuk ke dalam rumah mengambil pisau dapur di warung.

Ia spontan menusuk ulu hati Bambang hingga membuatnya langsung terkapar,

"Kemudian Bambang dilarikan warga ke rumah sakit, namun meninggal dunia dalam perjalan perjalanan," ungkapnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved