10 Orang Turun dari 4 Mobil Bacok Dua Mahasiswa di Kambang Iwak Palembang

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Dua mahasiswa di Palembang dibacok orang tak dikenal saat berada di kawasan Kambang Iwak Palembang, Selasa (20/10/2020) malam.

Mahasiswa itu bernama Danu Putu Ronaldi (23 tahun) dan Atrian Susanto (24 tahun),'

Keduanya harus dibawa ke rumah sakit akibat mengalami luka bacok.

Satu korban yakni Atrian warga Jalan KH Wahid Hasyim Lorong Karya Bakti Kertapati Palembang sempat kritis akibat luka bacokan yang cukup parah di bagian lengan dan kepalanya.

Kakak korban Antrian, Dani (30) mendatangi Polda Sumsel menuturkan, permasalahan bermula dari tempat hiburan malam.

Ternyata permasalahan itu berlanjut hingga berujung pembacokan.

Baca juga: Kronologi Lengkap Driver Taksi Online Dikeroyok Mantan Suami Penumpang di Polrestabes Palembang

Saat kejadian, para pelaku datang diperkirakan berjumlah kurang lebih 10 orang menggunakan empat mobil.

"Inti permasalahan ini sebenarnya salah paham antara korban dengan pelaku. Memang, antara mereka ini tidak saling kenal. Karena salah paham ini, adik aku sama temannya ini dikeroyok menggunakan pedang samurai dan senpi rakitan. Kalau dari temannya itu, senpi itu sempat diledakan," kata Dani saat ditemui di Polda Sumsel, Rabu (21/10/2020).

Sedangkan korban Danu mengaku mengalami luka dibagian kepala.

Danu menceritakan, saat kejadian ia dan temannya berada di Kambang Iwak.

Tiba-tiba, datang pelaku yang menggunakan empat mobil langsung membacok korban.

"Tidak tahu masalahnya apa, tapi tiba-tiba langsung membacok," katanya.

Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel Kompol Suryadi menjelaskan, korban menemui temannya di Kambang Iwak.

Baca juga: 10 Hari Lalu Anaknya Meninggal, Hari Ini Siswanto Meninggal Kecelakaan di Tol Palembang-Kayuagung

Ternyata ketika tiba, teman korban ini sempat ribut dengan salah seorang pelaku.

"Teman korban ini ribut dengan tiga orang tak dikenal. Mereka berusaha untuk menolong, namun diancam pakai pedang dan parang. Korban yang berupaya melerai, tiba-tiba dibacok pelaku menggunakan Sajam jenis pedang samurai. Akibatnya, korban mengalami luka pada bagian kepala dan lengan bagian kiri," kata Suryadi.

Jatanras Polda Sumsel masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku.