Demo Lanjutan Menolak UU Omnibus Law
Jalan Kaki Pantau Unjuk Rasa Menolak UU Omnibus Law, Ketua DPRD Sumsel Diteriaki Mahasiswa
Di sisi lain, melihat ada Ketua DPRD Sumsel yang keluar langsung diteriaki mahasiswa yang sedang menggelar aksi.
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Vanda Rosetiati
Kasat Lantas Polrestabes Palembang Kompol Yakin Rusdi mengatakan hari ini Senin (12/10/2020) akan dilakukannya unjuk rasa di Pom 9 DPRD Palembang.
"Ada beberapa ruas jalan yang sudah ditutup yaitu simpang Universitas Tridinanti diarahakan ke SMA 3 Jalan Jendral Sudirman, yang kedua Simpang Bukit Samsat dari arah Padang Selasa diarahkan ke Pasar Kuba begitupun sebaliknya, kemudian dari Masjid Taqwa diarahkan belok kanan ataupun kiri, yang ketiga Simpang Angakatan 45 dari arah Simpang Polda dirahakan ke Macan Lindungan begitupun sebaliknya, dan Simpang Sumpah Pemuda diputarbalikan ke Angakatan 45, selanjutnya Simpang Charitas yang dari arah Polda melalui air mancur yang terahir Simpang PIM diarahkan dari arah IP dirahkan ke Simpang Kedaung atau Simpang 26 Ilir," ujarnya Senin (12/10/2020).
Sampai berita ini diturunkan sejumlah polisi bersiaga untuk menyambut para demonstran terkait Rancangan undang-undang (RUU) Cipta Kerja atau Omnibus Law.
Tidak hanya itu, sepanjang ruas jalan Jendral Sudirman mengalami kemacetan panjang terkait penutupan sejumlah jalan yang dilakukan pihak berwajib yang menghubungkan ke DPRD Provinsi Sumsel.
Kapolda Standby di Lokasi
Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Eko Indra Heri juga mendatangi lokasi yang akan menjadi tempat aksi massa untuk menuntut pembatalan UU Omnibus Law, Senin (12/10/2020).
Dengan berjalan kaki, jenderal bintang dua ini menuju ke Simpang Lima DPRD Sumsel untuk melakukan pemantauan langsung kesiapan pengamanan di sana.
Kapolda tak hanya melakukan pengecekan, akan tetapi juga standby di lokasi yang menjadi tempat aksi massa. Belum ada komentar dari Putra asli Sumsel ini terkait pengamanan untuk aksi yang akan dilaksanakan massa hari ini.
Dari pantauan, personel gabungan sudah standby di Simpang Lima DPRD Sumsel. Simpang lima juga sudah di strarilkan dari kendaraan ataupun masyarakat. Simpang lima sudah dipasang kawat berduri.
Hanya dari arah jalan Radial yang bisa dilalui. Sisanya, semua arus lalu lintas sudah dialihkan dan dijaga setiap pangkal jalan yang menuju ke arah Simpang Lima.