Anjing K9 Ikut Susuri Hutan Memburu Cai Changpan, Keberadaan Terpidana Mati Mulai Terlacak

Tak hanya itu, Yusri mengatakan pihaknya juga menyebarkan selebaran wajah Cai Changpan kepada warga-warga desa.

Editor: Weni Wahyuny
(Dok. Polres Tangerang Kota) (istimewa)
Selebaran buronan narapidana kasus narkoba Cai Changpan alias Cai Ji Fan (53) yang kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang. 

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Pencarian terpidana mati kasus narkoba Cai Changpan masih dilakukan.

Tak hanya pasukan Brimob yang diterjunkan, anjing pelacak (K9) pula dilibatkan.

Polda Metro Jaya menerjunkan anjing pelacak (K9) untuk mencari keberadaan Cai Changpan yang diduga bersembunyi di dalam hutan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Tim masih bergerak. Dari Direktorat Kriminal Umum, Direktorat Narkoba, Brimob dan Polres juga sudah kami turunkan K9 di lapangan untuk melakukan pengejaran. Mudah-mudahan kami menangkap yang bersangkutan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (6/10/2020).

Hingga saat ini, tim pencarian telah memperluas jangkauan pelacakan Cai Changpan dengan menyusuri desa-desa yang berada di sekitar Tenjo, Bogor, Jawa Barat.

Aiptu Dwiyanto anggota Polres Tegal Kota yang mendapatkan penghargaan pawang satwa K9 terbaik se-Indonesia dari Ditpolsatwa Korsabhara Baharkam Pol.
Aiptu Dwiyanto anggota Polres Tegal Kota yang mendapatkan penghargaan pawang satwa K9 terbaik se-Indonesia dari Ditpolsatwa Korsabhara Baharkam Pol. (Tribun Jateng/Fajar)

Tak hanya itu, Yusri mengatakan pihaknya juga menyebarkan selebaran wajah Cai Changpan kepada warga-warga desa.

Harapannya, warga sekitar bisa turut membantu menangkap pelaku.

 

"Hutan Tenjo ini cukup luas, sekitar 7 kelurahan dengan 34 desa disana. Makanya kemarin saya sudah menyebarkan gambar DPO daripada yang bersangkutan untuk minta bantuan masyarakat, diharapkan masyarakat bisa membantu apabila melihat mengetahui untuk segera melaporkan petugas masih di lapangan," tukasnya.

Polisi Satwa K-9 Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya berfoto bersama usai melatih anjing di Mako K9 Slipi, Jakarta Barat, Jumat (6/9/2019). Puluhan anjing dilatih untuk membantu polisi mengungkap berbagai kasus seperti kerusuhan, penjinak bom, bahan peledak, dan pengungkapan narkotika. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Polisi Satwa K-9 Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya berfoto bersama usai melatih anjing di Mako K9 Slipi, Jakarta Barat, Jumat (6/9/2019). Puluhan anjing dilatih untuk membantu polisi mengungkap berbagai kasus seperti kerusuhan, penjinak bom, bahan peledak, dan pengungkapan narkotika. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

Bentuk Tim Khusus

Terpidana mati kasus narkoba itu kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas I Tangerang pada 14 September 2020 lalu.

 Lebih dari tiga pekan setelah kabur dan belum ditemukan, lima tim gabungan diturunkan mencari keberadaan Cai Changpan.

"Polda Metro Jaya bersama Polres Tangerang dan tim Lapas, telah membentuk tim khusus untuk mengejar napi narkoba yang kabur itu. Ada 5 tim yang kami bentuk dan sedang melakukan pengejaran," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.

 Potret Seorang Polwan Pangku Putrinya yang Sedang Tidur saat Sedang Mengamankan Unjuk Rasa

 Sosok Ahmad Syaikhu Presiden PKS yang Baru, Hampir jadi Wagub DKI Jakarta Gantikan Sandiaga Uno

 Demi Temani Istri yang Diisolasi karena Covid-19, Seorang Suami di Ambon Memohon agar Di-Swab

Untuk mengoptimalkan pencarian, Polda Metro Jaya mengerahkan pasukan Brimob.

Area pencarian pun kini diperluas untuk mempersempit ruang gerak napi Cai Changpan.

Diketahui mantan bandar narkoba tersebut kabur setelah membuat lubang dan terowongan di bawah kamar selnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved