Berita Pagaralam
Mirip Film Action, Aksi Kejar-kejaran Polisi dengan Perampok ABG di Pagaralam, 2 Petugas Alami Luka
Melihat kedua pelaku berusaha kabur, Kanit Reskrim Polsek Pagaralam Utara, Bripka Miky Aritama melakukan tembakan peringatan ke atas sebanyak tiga kal
Laporan Wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan
TRIBUNSUMSEL.COM, PAGARALAM - Aksi penyergapan dua pelaku perampokan sepeda motor di Kota Pagaralam yang dilakukan anggota Polsek Pagaralam Utara mirip adegan film action.
Pasalnya dua pelaku perampokan ini sempat melarikan diri menggunakan mobil dan dikejar oleh anggota sambil melepaskan tembakan ke arah mobil pelaku.
Dalam penyergapan yang terjadi di Alun-Alun Merdeka Kota Pagaralam tersebut, selain dua anggota Unit Reskrim Polsek Pagaralam Utara terluka, juga kendaraan dinas Kapolsek mengalami kerusakan.
Namun berkat kesigapan aparat, kedua pelaku masing-masing Agustian (26) dan Miko Bionata (19) keduanya warga Dusun Pajar Menang, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang, berhasil dilumpuhkan.
Dalam penangkapan yang terjadi pada Minggu (4/10/2020), sekira pukul 12.00 WIB, sebelum berhasil menangkap dan mengamankan barang bukti satu unit mobil Toyota Calya warna orange Nopol BG 1575 CH yang digunakan kedua pelaku melarikan diri, mobil yang dikendarai kedua pelaku ditembus peluru petugas lantaran menabrak dua aparat yang hendak meringkusnya.
Barang bukti lain satu buah kotak HP merk Realmi C2 warna orange, satu buah kotak HP merk Vivo Y91 warna putih, satu lembar STNK sepeda motor Yamaha Mio warna hitam, satu unit HP merk Realmi C2 warna hitam berlian, dan satu bilah senjata tajam jenis pisau.

Informasi dihimpun sripoku.com, Senin (5/10/2020) menyebutkan, penangkapan warga Empat Lawang ini bermula aksi perampokan kedua pelaku terhadap Natasyah Oktavia (14), warga Gang Astra, Kelurahan Tumbak Ulas, Kecamatan Pagaralam Selatan Kota Pagaralam.
Pada saat itu, Minggu (20/9/2020), sekira pukul 14.30 WIB, siswi SMP ini bersama temannya sedang asyik duduk di Lapangan Bola Alun Dua, Pagaralam Utara.
Tak lama kemudian, muncul kedua pelaku mengendarai sepeda motor langsung memarkirkan kendaraan dan mendekat sambil mencabut senjata tajam dan langsung menodongkan ke arah kedua korban dan dan meminta HP korban.
Merasa terancam, kedua korban menyerahkan telepon genggam miliknya.
Tak puas dengan HP, salah seorang pelaku melihat sepeda motor milik Fajar Hidayatullah teman korban dengan posisi kunci kontak berada di tempatnya.
Kemudian kedua pelaku merampas paksa sepeda motor korban jenis Yamaha Mio Sporty.
Usai harta bendanya dilucuti, kedua korban melaporkan peristiwa itu ke ke Polsek Pagaralam Utara.
Mendapat laporan tersebut, petugas langsung melakukan penyelidikan.
Hasilnya, hari ini didapat informasi jika kedua pelaku tengah berada di Kota Pagaralam.
Selanjutnya Kanit Reskrim Polsek Pagaralam Utara, Bripka Miky Aritama menghubungi Kapolsek Pagaralam Utara, AKP Herry Widodo, SH. Kemudian anggota Reskrim yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Pagaralam Utara menuju Alun-Alun Merdeka Kota Pagaralam.
Melihat kedua pelaku sedang nongkrong di dalam mobil Toyota Calya warna oranye nopol BG 1575 CH, petugas berusaha melakukan penyergapan.
"Upaya penangkapan kami mendapat perlawanan dari kedua pelaku. Saat melihat petugas, kedua pelaku berusaha melarikan diri dengan kendaraannya. Saat itu salah satu pelaku dengan cepat memundurkan kendaraannya hingga menabrak mobil dinas Kapolsek hingga ringsek," ujar Kanit.
Melihat kedua pelaku berusaha kabur, Kanit Reskrim Polsek Pagaralam Utara, Bripka Miky Aritama melakukan tembakan peringatan ke atas sebanyak tiga kali.
Bukannya berhenti , kedua pelaku justru tancap gas memajukan kendaraannya dan menyerempet dua orang anggota yang menghadang hingga keduanya terjatuh.
"Akibatnya kedua anggota Polri masing-masing Brigpol Julianda Saputra mengalami luka di bagian tangan sebelah kiri dan Brigpol Ade Putra luka di bagian lutut kaki sebelah kanan," jelasnya.
Melihat kedua anggota polisi itu terluka, pelaku semakin tancap gas melarikan diri.
Melihat pelaku kabur, petugas meletuskan tembakan ke arah mobil kedua pelaku.
Namun kedua terus melarikan diri.
"Melihat mereka kabur kami melakukan pengejaran terhadap pelaku. Saat mendekati Dusun Jarai terjadi kemacetan arus lalulintas. Melihat hal tersebut, Kapolsek dan Kanit Reskrim serta anggota langsung keluar dari mobil untuk melakukan penangkapan. Namun pelaku masih berusaha melarikan diri. Di saat kritis itu, Kanit Reskrim dengan cekatan mengambil tindakan tegas dan terukur keduanya pun tersungkur setelah masing-masing kakinya ditembus timah panas," katanya.
Kemudian kedua pelaku di bawah ke Rumah Sakit Umum Besemah Kota Pagaralam untuk dilakukan tindakan medis. Setelah luka diobati, keduanya dibawa ke Polsek Pagaralam Utara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (one/sp)