Berita Selebriti
Minta Jangan Ajak 'Cowok' ke Rumah,Akan Lukai Hati Gempi Dilanggar Gisel,Alasan Gading Enggan Rujuk?
Namun siapa sangka, permintaan utama yang diminta oleh Gading ini justru malah dilanggar oleh Gisel.
lihat foto
Acara yang diadakan baru saja beberapa bulan setelah Gisel resmi menjadi seorang janda.
"Reunited! Hula hula crew plus ipa ips, indah, uncle J, dan mama E si pengadon donat @momsfood.id yg cantik dan anak2 gemasnya (emoticon)
Trimakasih semuaaa.. walaupun ngumpul hampir cuma setaun sekali di bulan Ramadhan tp cintaku padamu semua tak kunjung padam.. ahaayy," tulis Gisel.
Saat itu, sosok Gisel dan janjinya kepada Gading Marten kerap disoroti.
@saf***: 'Inget Gisel itu tumah hasil jerih payah papa gempita.. rumah buat gempi bukan buat kamu masukin cowok .. papa gading bilang jangan bawa cwo kerumah.. ksian gempi'
@via***: 'Udah dibilangin jangan bawa wijin kerumah masih aja bandel, heran'
@nam***: 'jgn bawa laki2 kerumah dulu. by papa gading'
Mungkinkah hal tersebut juga menjadi pemicu Gading Marten seolah enggan membuka hatinya untuk rujuk dengan Gisel?
Seperti diketahui, Gading Marten seolah mengisyaratkan untuk menghadapi semua konsekuensi setelah bercerai.
Disampaikan oleh Gading benar-benar setelah Gisella menyatakan keinginannya untuk rujuk dan menyesali perceraian.
"Sekarang lagi bener-bener menikmati bekerja, sama Gempi, udah itu dulu aja," ujar Gading Marten dikutip dari YouTube Merry Riana via Grid.ID ( grup TribunJatim.com ).
Meski mengaku gagal menjadi suami untuk Gisel, tetapi Gading tak ingin gagal jadi seorang ayah untuk Gempi.
Semaksimal mungkin, Gading akan berusaha untuk menjadi papa terbaik bagi Gempi.
"Kalo buat Gempi, 'Gem, papa mungkin gagal sebagai seorang suami, menjalin hubungan dengan mama, tapi papa akan berusaha semaksimal mungkin , nggak mau gagal menjadi seorang ayah buat kamu,'" tutur Gading Marten.
Biar bagaimanapun, Gempi saat ini tetap yang terbaik untuknya.
Ia pun menyebut Gempilah yang kini menetap di hatinya.
"All do the best for you. You on my heart," kata Gading Marten.
