Pembangunan Pedestrian Lubuklinggau Tahap II, Disediakan Wastafel hingga Jalur Disabilitas

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU -- Pembangunan kawasan pedestrian tahap II di Jalan Yos Sudarso dari Simpang RCA sampai Rel Kereta Api Kota Lubuklinggau terus dikebut.

Ditargetkan kawasan pedestrian sepanjang 800 meter dengan anggaran sebesar Rp 5,9 Miliar ini rampung bulan Desember mendatang.

Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Lubuklinggau, Ikhwan menyampaikan, untuk mempercepat penyelesaian pengerjaan dilakukan siang dan malam.

"Sekarang pengerjaanya sudah 20 persen, kita menargetkan akhir Desember tahun ini rampung dan sudah bisa digunakan," ungkapnya pada wartawan, Senin (7/9/2020).

• Muara Enim dan Lubuklinggau Zona Merah Covid-19 di Sumsel, Update Status di Seluruh Daerah di Sumsel

Ia mengungkapkan, untuk spesifikasi sama dengan sebelumnya, hanya saja untuk tahap dua ini rencananya ada penambahan sedikit dari rel kereta api hingga Masjid Agung As-Salam.

Namun, penggerjaan itu dilaksanakan setelah pengerjaan tahap dua selesai.

Secara konsep awal pedestrian tahap II ini tidak jauh beda dengan pedestrian di kota-kota besar lain.

"Bedanya untuk tahap dua ini ada penambahan wastafel untuk cuci tangan sebanyak 10 titik. Hal ini dalam rangka mendukung program Pemkot adaptasi baru pencegahan Covid-19," ujarnya.

Selain itu ditempat tersebut akan dibangun fasilitas tempat duduk untuk anak-anak muda, guiding block khusus jalur disabilitas, lampu taman dan kotak sampah.

"Pembangunan pedestrian ini selain untuk perapian Kota Lubuklinggau, kita harapkan kedepan bisa menjadi tempat -tempat nongkrongnya anak-anak muda," paparnya.

Kemudian tujuan lainnya dibangun Pedesterian ini sesuai cita-cita Pemkot untuk menjadikan Lubuklinggau tujuan wisata. Artinya mau tidak mau pusat keramain harus di tata rapi.

"Tujuan awalnya memang untuk menata pusat keraiaman, kalau ini berhasil kita akan menata jalan Sudirman," terangnya. (Joy)