Arti Hasbunallah Wanikmal Wakil, Kerap Diucapkan Baik dalam Keadaan Lapang Maupun Menghadapi Cobaan
Kalimat tersebut merupakan salah satu zikir yang dikenal adalah kalimah Hasbunallah Wanikmal Wakil Nikmal Maula Wanikman Nasir
Penulis: Abu Hurairah | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Kalimat Hasbunallah Wanikmal Wakil sering kali diucapkan bagi umat muslim.
Biasanya Umat muslim mengucapkan kalimat tersebut dalam dzikir usai berdoa atau ibadah.
Kalimat tersebut merupakan salah satu zikir yang dikenal adalah kalimah Hasbunallah Wanikmal Wakil Nikmal Maula Wanikman Nasir
Artinya : "Cukuplah ALLAH sebagai penolong kami, dan ALLAH adalah sebaik-baik pelindung"
Dzikir diatas merupakan dzikir pendek, namun mengandung makna yang sangat luar biasa.
Allah SWT berfirman dalam Quran surat Ali Imran ayat 173 bahwa kalimat dzikir hasbunallah wanikmal wakil diucapkan umat Islam tengah dihadapkan dengan kesulitan berupa peperangan.
Arab:
اَلَّذِيْنَ قَالَ لَهُمُ النَّاسُ اِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوْا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ اِيْمَانًاۖ وَّقَالُوْا حَسْبُنَا اللّٰهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ
Latin:
allażīna qāla lahumun-nāsu innan-nāsa qad jama'ụ lakum fakhsyauhum fa zādahum īmānaw wa qālụ ḥasbunallāhu wa ni'mal-wakīl
Artinya:
(Yaitu) orang-orang (yang menaati Allah dan Rasul) yang ketika ada orang-orang mengatakan kepadanya, 'Orang-orang (Quraisy) telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka,' ternyata (ucapan) itu menambah (kuat) iman mereka dan mereka menjawab, 'Cukuplah Allah (menjadi penolong) bagi kami dan Dia sebaik-baik pelindung.'
Mengutip dari Bangkapos.com seperti kita ketahui bahwa manusia seringkali merasakan suka dan duka yang silih berganti.
Meski telah dijelaskan dalam Al-Quran bahwa manusia itu akan diuji dengan perasaan gelisah, orang-orang yang beriman akan tetap percaya kalau Allah Subhanahu wa Ta'ala selalu bersamanya sehingga perasaan galau dan gelisah dapat teratasi.
Kepasrahan mereka menerima takdir Allah Swt, membuat jiwa lebih sabar dan tenteram dalam menghadapi cobaan kerasnya kehidupan.