Asyiknya Mancing Sambil Menikmati Keindahan Alami Danau Bukit Layang Muratara, Ini Cara ke Sana

TRIBUNSUMSEL.COM, MUSIRAWAS-Danau Bukit Layang di perbatasan Muratara dan Musirawas, Sumsel, menjadi destinasi wisata yang makin ramai dikunjungi.

Danau yang tercipta dari sebuah bendungan Sungai Dulu ini menyajikan pemandangan indah yang masih asri.

Pepohanan rindang mengelilingi danau, aliran sungainya mengalir ke kaki Bukit Layang.

Lokasi wisata ini juga banyak dikunjugi pemancing karena banyak ikannya.

Luas keseluruhan areal Danau Bukit Layang ini sekitar 25 hektare.

Lokasi danau ini, persis berada diperbatasan Kabupaten Muratara dengan Kabupaten Musirawas.

Daratan berupa areal perkebunan masyarakat yang berada disisi selatan atau sisi kiri danau, masuk dalam wilayah Kabupaten Musirawas.

• 7 Karung Sampah Diturunkan dari Gunung Dempo, Milik Pendaki Rayakan HUT ke-75 RI

Sedangkan areal danau dan daratan disisi kanan atau disisi utara danau, masuk dalam wilayah Kabupaten Muratara.

Danau Bukit Layang kini jadi salah satu destinasi wisata alam andalan di Kabupaten Muratara.

Pemerintah desa setempat secara bertahap telah menyediakan beberapa fasilitas untuk kelengkapan tempat wisata.

Meski belum maksimal tapi fasilitas yang disediakan sudah cukup memadai.

Ditempat ini, juga disediakan perahu bermotor.

Pengunjung dapat memanfaatkan perahu bermotor ini untuk mengelilingi danau.

Biaya sewanya murah. Cukup dengan Rp5 ribu, pengunjung sudah dapat mengelilingi danau sembari memanjakan mata menikmati eskotisme panorama alam yang ada disekeliling danau tersebut dengan waktu tempuh sekitar 30 menit.

• 3 Tempat Wisata Air Terjun atau Cuhub di Kabupaten Lahat, Berikut Alamat Lengkapnya

Mengelilingi danau dengan perahu bermotor ini sungguh mengasyikkan.

Selain menikmati pesona alam, pengunjung juga akan menjumpai beberapa pondok warga yang berkebun disekitar danau itu sambil mencari ikan.

Pengunjung yang tertarik membeli ikan, bisa mampir di pondok pinggir danau itu.

Jika beruntung, pengunjung dapat membeli ikan dengan ukuran besar hasil tangkapan warga.

Seperti ikan Kebarau, Palau, Bujuk, Gabus dan aneka ikan khas Muratara lainnya yang banyak terdapat didalam danau tersebut.

"Awalnya danau ini adalah sebuah bendungan yang dibangun sekitar tahun 1980-an. Namun bendungan ini tidak termanfaatkan secara maksimal. Dan pada tahun 2017, kami dari pemerintah desa mulai menata lokasi ini jadi tempat wisata, dan diberi nama Danau Bukit Layang," ungkap Alfian Efendi, Sabtu (29/8/2020).

Dikatakan, sejak dijadikan lokasi wisata, pihaknya perlahan mulai mempercantik kawasan tersebut.

Mulai dengan membangun fasilitas toilet umum, jalan dermaga, musala, tempat sampah dan beberapa fasilitas lainnya.

Dan kini, jalan menuju lokasi danau yang berjarak sekitar 3 km dari desa itu sudah dicor beton.

Sehingga kendaraan roda empat milik pengunjung yang akan berkunjung kelokasi tersebut, dapat langsung parkir dekat danau tersebut.

• AMA Chapter Palembang Fokus Perhatikan UMKM Palembang dan Digitalisasi

"Sejak tahun 2018 sampai sekarang, juga sudah rutin dilaksanakan agenda wisata dilokasi danau ini, yaitu Festival Bukit Layang. Festifal wisata dilaksanakan selama tiga hari menjelang akhir tahun," kata Alfian Efendi.

Terkait jumlah pengunjung, kata Alfian Efendi sudah cukup ramai.

Terutama pada akhir pekan dan pada hari-hari libur lainnya. Tak hanya warga lokal saja, tapi juga banyak pengunjung dari luar kabupaten yang berekreasi ke Danau Bukit Layang.

"Disini juga banyak para pehobi memancing yang datang. Karena dilokasi ini memang banyak ikannya. Mereka ada yang datang dari luar Muratara, khusus untuk menikmati lokasi ini sambil memancing," katanya.

"Selain itu, areal wisata Danau Bukit Layang ini juga sering dijadikan sebagai tempat perkemahan pelajar atau pramuka. Karena tempatnya asyik, dan juga aman. Terkait keamanan, kami dari pemerintah desa dan masyarakat disini, sudah komit untuk bersama-sama menjaga keamanan untuk kenyamanan pengunjung. Jadi jangan khawatir untuk datang ke Danau Bukit Layang ini," pungkasnya.

Jika anda tertarik mengunjungi Danau Bukit Layang, untuk manjangkaunya cukup mudah. Jika dari arah Lubuklinggau, bisa melewati Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum).

Setibanya di Simpang Empat Terawas Kecamatan STL Ulu Terawas Kabupaten Musirawas, belok kearah kiri dan masuk ke jalan lintas lama.

Terus saja menyusuri jalan tersebut dengan melewati beberapa desa dalam Kecamatan Terawas Kabupaten Musirawas.

Setibanya di tugu tapal batas Kabupaten Musirawas dan Kabupaten Muratara, ada sebuah sungai yaitu Sungai Dulu yang persis disebelahnya adalah Desa Bukit Ulu Kecamatan Karang Jaya Kabupaten Muratara.

Di desa inilah lokasi Danau Bukut Layang tersebut. Dari desa ini, pengunjung dapat menyusuri jalan desa untuk menuju danau, dengan jarak sekitar 3 km dari desa.

Bagi anda yang datang dari arah ibukota Kabupaten Muratara atau dari arah Muara Rupit, maka untuk menjangkau Danau Bukit Langkap, bisa masuk melalui Simpang Danau atau jalan kolam dan melintasi Desa
Terusan Kecamatan Karang Jaya.

Terus saja menyusuri jalan ini, dengan melewati beberapa desa, hingga tiba di Desa Bukit Ulu, tempat lokasi danau. (SP/ Ahmad Farozi)