Flash Sale 10 Ribu Kamar Hotel Dijual Murah, Catat Tanggal Pesannya Agar tak Ketinggalan
Daripada kamar hotel banyak kosong ya kita jual sale saja harga kamar dengan harga yang tak disangka.
Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Vanda Rosetiati

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Untuk menggeliatkan kembali industri pariwisata di Kota Palembang khususnya dunia perhotelan, Pemkot Palembang menggelar Flash Sale 2020 yang akan menyediakan 10.000 kamar hotel mulai dari bintang 2 hingga bintang 5 dengan harga yang sangat gila alias murah.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani mengatakan kegiatan sebagai upaya untuk mengembalikan lagi geliat industri di kota Palembang.
Apalagi, kondisi pariwisata di Kota Palembang selama pandemi Covid-19 ini sangat terdampak terutama hotel.
"Padahal hotel adalah salah satu penyumbang PAD di Kota Palembang yang cukup besar. Dan karena covid ini menurun jaug sekali dan juga pastinya tergangu dengan PAD kota Palembang," jelas dia.
Karena itu, melalui Flash Sale ini diharapkan dapat mendorong geliat perekonomian di Kota Palembang agar dapat lebih baik lagi.
"Daripada kamar hotel banyak kosong ya kita jual sale saja harga kamar dengan harga yang tak disangka," ungkap Isnaini.
Seperti tarif hotel bintang 5 yang biasa jutaan rupiah, dalam flash sale ini dijual dengan harga yang jauh lebih murah.
"Apalagi nanti kita akan kerjasama dengan BSB dan akan kembali mendapatkan cash back dari harga tersebut sehingga dapat jauh lebih murah lagi," tuturnya.
Lanjut Isnaini, pembelian ini juga tidak bisa dilakukan secara online. Nantinya kegiatan ini akan digelar secara tiga tahap yakni tahap pertama akan dibuka mulai 30 Agustus 2020 di Palembang Icon mulai pukul 3 sore hingga pukul 8 malam.
"Nantinya ada 19 hotel yang kerjasama akan buka booth dan menawarkan berbagai macam diskon yang diberikan,"jelasnya.
Lalu, tahap kedua yakni pada 5 hingga 6 September di Palembang Square Mall dan terakhir pada 3 hingga 4 Oktober di Palembang Indah Mall.
"Kita harap adanya kegiatan ini dapat menarik wisatawan dan juga para turis lokal untuk dapat datang ke kota Palembang," ujarnya seraya mengatakan dapat mendulang PAD setidaknya kurang lebih Rp 4,5 miliar dari kegiatan ini.