Lihat Istri Muda Berlutut 2 Hari di Samping Truk, Dikira Bantu Suami, Ternyata Tewas Tergantung

Keesokan harinya sekitar pukul 09.00 WIB, Ibadurahman pergi berladang seperti kebiasaannya saban pagi. Namun ia merasakan keanehan.

Serambi Indonesia/Budi Fatria
Personel Polsek Bukit berjaga-jaga di lokasi penemuan mayat Arini (35) yang tergantung di dinding truk suaminya M (40) yang terparkir di halaman rumah di Kampung Karang Rejo, Dusun Karang Anyar, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Rabu (12/8/2020). (Inset) Uan Maharani (17), ditemani neneknya, menunggu jenazah ibu kandungnya, Arini, di RSUD Muyang Kute Bener Meriah, Kamis (13/8/2020). 

TRIBUNSUMSEL.COM, ACEH - Pada Selasa (11/8/2020) pukul 08.00 WIB, Ibadurahman biasa saja melihat Arini (35) berlutut di samping truk suaminya yang terparkir di depan rumah. 

Ibadurahman saat itu mau pergi ke kebun untuk berladang.

Akan tetapi Ibadurahman masih melihat Arini yang merupakan istri M (40) masih berlutut saat ia pulang.

Dipikirnya, Arini sedang membantu memperbaiki truk suaminya.

Keesokan harinya sekitar pukul 09.00 WIB, Ibadurahman pergi berladang seperti kebiasaannya saban pagi. Namun ia merasakan keanehan.

Ibadurahman mencium ada yang salah pada diri Arini karena tak bergerak dan posisinya masih berlutut sama seperti kemarin.

Apa yang dilihatnya ia sampaikan kepada istrinya, Faridah. Ia memintanya untuk mengecek dan menghampiri Arini di samping truk suaminya itu.

"Kak, kak," ucap Faridah tapi tak dibalas oleh Arini.

Faridah mencoba mendekatinya. Ia mendadak syok menyaksikan leher Arini terlilit tali yang tergantung di dinding truk.

Seketika warga Dusun Karang Anyar, Kampung Karang Rejo, Kecamatan Bukit, Bener Meriah, berdatangan ke lokasi karena penasaran.

Ibadurahman segera menghubungi aparat Polsek Bukit dan kepala Kampung Karang Rejo perihal ada warga yang meninggal tergantung di samping truk.

Unit Identifikasi Polres Bener Meriah tak lama kemudian datang dan mengolah tempat kejadian perkara. Jenazah korban kemudian dievakuasi ke RSUD Muyang Kute Bener Meriah untuk divisum.

Suara Gaduh Senin Malam

Samsudin masih terjaga pada Senin (10/8/2020) malam. Ia menyaksikan seorang perempuan didampingi anaknya bertamu ke rumah Arini.

Perlahan, terdengar suara benturan keras dari rumah kayu Arini menembus dinding rumah Samsudin yang hanya berjarak tiga meter.

Ia tidak bisa memastikan suara benturan itu dari dinding rumah atau truk. Tapi, semakin lama semakin keras suara gaduh terdengar dari dalam rumah.

"Mana kunci mobilku," teriak M seperti yang Samsudin dengar malam itu. "Mana hapeku dulu!" balas Arini.

tribunnews
Personel Polsek Bukit berjaga-jaga di lokasi penemuan mayat Arini (30) yang tergantung di dinding truk suaminya M (40) yang terparkir di halaman rumahnya di Kampung Karang Rejo, Dusun Karang Anyar, Kecamatan Bukit, Bener Meriah, Rabu (12/8/2020). (Serambi Indonesia/Budi Fatria)

Di tengah suami istri ini cekcok, Samsudin mendengar suara kaca pecah.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved