Corona di Muara Enim

UPDATE 14 Agustus : Lawang Kidul Catat Penambahan Kasus Positif Corona Tertinggi di Muara Enim

Kecamatan Lawang Kidul mencatatkan kasus konfirmasi positif Covid-19 terbanyak di Kabupaten Muara Enim

Penulis: Ika Anggraeni | Editor: Wawan Perdana
Tribun Sumsel/ Ika Anggraeni
Petugas Kecamatan Lawang Kidul saat mendatangi minimarket untuk memeriksa adanya kesediaan sarana cuci tangan sebagai upaya pencegahan covid 19, Jumat (14/8/2020) 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARAENIM-Kecamatan Lawang Kidul mencatatkan kasus konfirmasi positif Covid-19 terbanyak di Kabupaten Muara Enim.

"Kasus Covid 19 hari ini kembali bertambah di kabupaten Muaraenim, tercatat ada 16 kasus baru yang terkonfirmasi positif dan membuat jumlah kasus di Muaraenim semakin meningkat,"kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Muaraenim, Panca Surya Diharta, Jumat (14/8/2020).

Dijelaskan Panca, adapun kasus baru yang bertambah tersebut diantaranya berasal dari kecamatan Tanjung Agung sebanyak 1 kasus, Kecamatan Lawang Kidul sebanyak 9 kasus, Kecamatan Muaraenim 4 kasus, Kecamatan Rambang Niru 1 kasus dan Sungai Rotan 1 kasus.

"Dengan demikian total jumlah kasus yang ada bertambah menjadi 277 kasus, dan kita terus melakukan tracking," katanya.

Untuk laporan data hari ini, ada 23 pasien positif covid 19 dinyatakan sembuh.

"Diantaranya Pasien yang berasal dari KecamatanTanjung Agung sebanyak 2 orang, Kecamatan Lawang Kidul 4 orang, Kecamatan Muaraenim 9 orang, Kecamatan Belimbing 1 orang, Kecamatan Rambang Niru 2 orang,Kecamatan Empat Petulai Dangku sebanyak 2 orang, Kecamatan Kelekar sebanyak 1 orang, Kecamatan Gelumbang sebanyak 1 orang, dan Kecamatan Sungai Rotan 1 orang," jelasnya.

Dilain pihak, terus meningkatnya kasus covid di kecamatan Lawang Kidul membuat resah sebagian masyarakat di kecamatan tersebut.

Indra (32 tahun), salah satu warga Kecamatan Lawang Kidul merasah sangat khawatir dengan terus bertambahnya kasus covid di Lawang Kidul.

"Bagaimana tidak, hampir setiap hari angkanya bertambah, dan bahkan beberapa kali bertambah dalam jumlah yang cukup banyak, sebagai orang biasa tentu saja ada rasa khawatir, takut terpapar, karena kita tidak tahu siapa saja yang sudah terpapar, dan siapa saja yang sudah kontak dengan pasien-pasien tersebut," katanya.

Dijelaskannya bahwa adanya keputusan dari Pemkab Muaraenim untuk memberikan izin keramaian tentu saja membuka peluang besar untuk meningkatnya kasus covid 19 di kecamatan Lawang Kidul.

"Tidak ada keramaian saja, angkanya sudah lebih dari 100, bagaimana kalau keramaian dan hajatan sudah ada yang menggelar karena izinnya telah keluar, ini tentu bisa menjadi cela untuk terjadi cluster baru, sebagai masyarakat kecil kami tentu sangat khawatir, seharusnya pemerintah meninjau kembali keputusan ini, ya minimal tunggu sampai zona hijau dan angka covid sudah turun,"katanya.

Untuk itu lanjutnya pihaknya berharap agar pemerintah dapat meninjau kembali keputusan izin keramaian tersebut.

"Selain itu,kami juga berharap pemerintah khususnya di kecamatan Lawang Kidul melakukam upaya ekstra agar angka covid 19 di Lawang Kidul ini bisa menurun,dan kami sebagai masyarakat bisa lebih tenang,"pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved