Tangan Diikat dan Mulut Dilakban, Seorang Wanita Ditemukan Tewas dengan Posisi Telungkup di Ranjang

Hasil pemeriksaan, petugas mendapati ada beberapa luka lebam pada bagian tubuh korban.

Editor: Weni Wahyuny
Tribunsumsel.com/Khoiril
Ilustrasi Mayat 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNSUMSEL.COM, DEPOK - Sesosok wanita berinisial AO (36) ditemukan tak bernyawa di atas ranjang dalam kamar sebuah apartemen di bilangan Margonda, Beji, Kota Depok.

Saat ditemukan, ia dalam kondisi terikat tali dan mulut dilakban

Hasil pemeriksaan, petugas mendapati ada beberapa luka lebam pada bagian tubuh korban.

 "Terdapat luka dibagian kepala belakang dan juga korban dalam keadaan mulutnya ditutup lakban," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Wadi Sabani, saat ditemui wartawan di lokasi kejadian, Rabu (5/9/2020) dini hari.

Korban ditemukan berdasar laporan pengelola apartemen pukul 20.00 WIB pada Selasa (4/8/2020).

"Kami menerima laporan adanya penemuan mayat di kamar 2119 apartemen ini," ungkap Wadi.

Kabar Baik, Presiden Jokowi Berencana Beri Bantuan Rp600 Ribu per Bulan ke Pegawai Swasta

Awalnya Kami Rasakan Seperti Gempa, Kesaksian WNI Rasakan Ledakan Mengerikan di Beirut Lebanon

"Kemudian tim melakukan cek TKP dan betul ditemukan seorang perempuan dalam keadaan meninggal dunia," ia menambahkan.

Wadi mengatakan, korban ditemukan dalam posisi telungkup di atas ranjang kamar apartemen.

Polisi menemukan kaki dan tangannya terikat tali. Sementara mulut korban tertutup lakban hitam.

"Kami temukan dengan kondisi badan telungkup ke bawah di atas ranjang, dengan posisi kaki dan tangan terikat ke belakang," katanya.


TRIBUNJAKARTA.COM/DWI PUTRA KESUMA
Apartemen lokasi penemuan mayat seorang wanita dalam kondisi terikat tali, Rabu (5/8/2020).
TRIBUNJAKARTA.COM/DWI PUTRA KESUMA Apartemen lokasi penemuan mayat seorang wanita dalam kondisi terikat tali, Rabu (5/8/2020). ()

Atas sejumlah ketidakwajaran tersebut, Wadi mengatakan diduga kuat korban tutup usia akibat pembunuhan.

"Kami duga seperti itu, karena dengan kondisi seperti ini kematian tidak wajar di TKP, diduga pembunuhan," ucapnya.

Terakhir, Wadi menuturkan pihaknya tengah menelusuri penyebab kematian korban,

"Masih kami dalami dan telusuri motif kematian korban," katanya menambahkan.

Ditemukan luka lebam

Mayat wanita dalam kondisi tangan dan kaki terikat, mulut terlakban, berinisial AO dan berusia 36 tahun.

Adalah pengelola apartemen yang pertama kali melaporkan penemuan mayat AO sudah telungkup di atas ranjang kamar di bilangan Margonda, Beji, Kota Depok.

Hasil pemeriksaan sementara, petugas Polres Metro Depok mendapati ada luka lebam di belakang kepala korban.

Diduga, luka tersebut disebabkan hantaman benda tumpul.

"Terdapat luka di kepala belakang dan juga korban dalam keadaan mulutnya ditutup lakban," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Wadi Sabani, saat ditemui wartawan di lokasi kejadian, Rabu (5/9/2020).

Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Wadi Sabani
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Wadi Sabani ()

Lanjut Wadi, luka serupa juga ditemukan di kening korban.

"Pada kening juga ada luka lebam ya," katanya singkat.

Polisi tengah menelusuri penyebab kematian korban, yang diduga kuat adalah pembunuhan.

"Masih kami dalami dan telusuri motif kematian korban," ucap dia.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Mayat Wanita Ditemukan Terikat di Ranjang Apartemen Depok Diduga Korban Pembunuhan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved