Pembunuhan di Bukit Baru

Identitas Sudah Dikantongi, Kapolrestabes Palembang Minta Pelaku yang Tewaskan Rio Serahkan Diri

Ia menegaskan kalau pelaku mencoba melakukan perlawanan akan diberi tindakan yang profesional.

Penulis: Pahmi Ramadan | Editor: Weni Wahyuny
Tribun Sumsel/ Pahmi
Kapolrestabes Kombel Pol Anom Setyadji 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Terkait pengeroyokan yang terjadi di Perumahan Griya Macan Lindungan Palembang yang mengakibatkan korbannya meninggal dunia, akibat luka tusukan pada, Minggu (19/7/2020) sekira pukul 11.30 WIB lalu, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji menegaskan agar para pelaku segera menyerahkan diri.

"Dari barang bukti yang sudah kita amankan, ada dua pelaku yang menggunakan senjata tajam (sajam), akibat kejadian tersebut korban meninggal dunia karena ditusuk di dada bagian sebelah kiri dan mengenai jantung," ujarnya Selasa (21/7/2020).

Pelaku sampai dengan saat ini masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

"Identitas para pelaku sudah kita kantongi, oleh karena itu kita imbua kepada pihak keluarga pelaku agar dapat bekerja sama dan segera menyerahkan pelaku. Untuk jumlah pelaku masih dalam penyelidikan," bebernya.

Ia menegaskan kalau pelaku mencoba melakukan perlawanan akan diberi tindakan yang proporsional.

"Jelas kalau para pelaku melakukan perlawanan saat akan ditangkap kita akan memberikan tindakan yang proporsional," ungkapnya..

Dua pembunuh Rio Pambudi
Dua pembunuh Rio Pambudi (Tribunsumsel)

Ia menyayangkan kasus tersebut terjadi antar tetangga.

"Ya sangat disayangkan karena mereka merupakan tetangga, karena saling ketersinggungan maka terjadi konflik pengeroyokan tersebut," tutup Anom.

Diberitakan sebelumnya warga Perumahan Griya Macan Lindungan dihebohkan dengan kasus pengeroyokan antar tetangga.

Pengeroyokan tersebut terjadi diduga karena cekcok mulut saat korban tengah menghidupkan sepeda motornya kemudian pelaku tidak senang marah dan langsung melakukan pengeroyokan bersama anggota keluarganya yang mengakibatkan korban Rio Pambudi meninggal dunia.

Duka Keluarga

Duka mendalam dirasakan keluarga Rio Pambudi Wicaksono (25), warga komplek Perumahan Griya Macan Lindungan, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat 1 Palembang, Sumatera Selatan.

Rio yang rencananya menikah September tahun ini tewas setelah dianiaya oleh tetangganya sendiri.

Polisi saat ini masih memburu pelaku yang melarikan diri setelah mengeroyok Rio.

Ganda (35 tahun), saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, peristiwa itu berlangsung pada Minggu (19/7/2020).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved