Bursa Transfer

Massimiliano Allegri Disebut Bakal Gantikan Antonio Conte Untuk Latih Inter Milan

Massimiliano Allegri Disebut Bakal Gantikan Antonio Conte Untuk Latih Inter Milan

Editor: Slamet Teguh
AFP PHOTO / PATRIK STOLLARZ
Massimiliano Allegri di bangku cadangan Olympiastadion, Berlin, Sabtu (6/6/2015). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kabar mengejutkan datang dari salah satu raksasa Italia, Inter Milan dikabarkan berpeluang berpisah dengan pelatihnya yakni Antonio Conte akhir musim ini.

Meskipun posisi Inter Milan untuk mendapatkan tiket Liga Champions musim depan sudah tergolong cukup aman.

Tetapi, harapan Inter Milan untuk bersaing memperebutkan gelar juara musim ini harus terganjal oleh penampilan mengecewakan beberapa laga terakhir.

Inter Milan yang seharusnya di atas kertas bisa mendulang kemenangan atas lawan-lawannya justru harus meraih hasil kurang memuaskan.

Dua laga terakhir yang dijalani oleh tim asuhan Conte menjadi bukti kecewanya para Interisti terhadap performa tim kesayangannya.

Bagaimana tidak, Inter Milan yang harusnya bisa mudah meraih kemenangan justru dipaksa gagal menang.

Apalagi dalam dua pertandingan terakhirnya tersebut, Inter Milan berpeluang besar mengakhiri laga dengan kemenangan.

Hanya saja karena perihal kelengahan membuat Inter Milan gagal mendulang tiga poin penuh atas lawan-lawannya.

Pertama, Inter Milan yang bertindak sebagai tuan rumah secara mengejutkan tumbang di tangan Bologna pada pekan 30.

Baca: 5 Fakta Kekalahan Inter Milan atas Bologna Liga Italia: Torehan Lukaku hingga Nasib Miris Nerazzurri

Berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Inter Milan secara mengejutkan ditaklukkan oleh Bologna dengan skor 1-2.

Inter Milan selaku tuan rumah sebenarnya mampu unggul terlebih dahulu melalui gol Romelu Lukaku pada menit ke-22.

Tim asuhan Antonio Conte juga dalam keadaan diuntungkan ketika salah satu pemain tuan rumah yakni Soriano diganjar kartu merah di awal babak kedua.

Inter Milan juga sempat mendapatkan peluang emas lewat tendangan penalti yang diberikan oleh wasit.

Sayang, Lautaro Martinez yang menjadi algojo penalti gagal menunaikan tugasnya dengan baik.

Setelah kegagalan Lautaro Martinez dalam mengeksekusi penalti, Bologna justru mampu membalikkan keadaan.

Kartu kuning yang didapatkan oleh Bastoni akhirnya membuat Bologna melakukan comeback atas tim Inter Milan

Bologna mampu berbalik unggul lewat lesakan dari Musa Barrow (80') dan Musa Juwara (74').

Laga Inter Milan selanjutnya juga gagal dimenangkan kala mereka bertandang ke markas Hellas Verona.

Tim asuhan Antonio Conte harus puas main imbang kala bertanding melawan Hellas Verona di Stadion Marc Antonio Bentegodi.

Gagal Kudeta Posisi Nerazzurri dari Bergamo

Kemenangan Inter Milan yang sudah di depan mata harus pupus setelah tim tuan rumah mampu menyamakan kedudukan pada lima menit jelang pertandingan selesai.

Hellas Verona mampu unggul dahulu dalam laga tersebut setelah Darko Lazovic mampu mencetak gol cepat cepat pada menit kedua.

Inter Milan mampu membalikkan keadaan pada awal babak kedua lewat gol dari Antonio Candreva dan gol bunuh diri Federico Dimarco.

Hanya saja, keunggulan yang sudah ada harus pupus ketika pemain Hellas Verona, Miguel Veloso mampu menyamakan kedudukan menit 86.

Dua hasil mengecewakan tersebut membuat Inter Milan harus tertahan pada peringkat keempat klasemen sementara.

La Beneamata masih mengoleksi 65 poin, terpaut satu angka dari Atalanta yang menempati posisi ketiga.

Torehan satu poin tersebut juga membuat Inter Milan semakin sulit untuk mewujudkan asa mereka mengejar gelar Scudetto musim ini.

Alhasil dari hasil mengecewakan dalam laga krusial tersebut, Antonio Conte terancam berpisah dengan Inter Milan.

Dikabarkan oleh Football Italia, Antonio Conte memiliki peluang meninggalkan Inter Milan akhir musim ini.

Selain hasil kurang memuaskan dalam laga krusial tersebut, Conte bisa meninggalkan Inter Milan jika tidak mendapat dukungan dari manajemen terkait keperluan di bursa transfer musim panas.

Dengan Allegri yang masih menganggur dan tersedia untuk dikontrak.

Nama eks pelatih Juventus dan AC Milan itu menjadi sosok paling favorit yang menggantikan Conte jika yang bersangkutan memang hengkang.

Allegri yang telah menangani Juventus sejak musim panas 2014 setelah Conte mengundurkan diri, juga alasan kurangnya dukungan finansial pada kesempatan itu.

Peluang Allegri membesut Inter Milan juga terbuka lebar mengingat ia punya hubungan yang kuat dengan Beppe Morata.

Seandainya Allegri menjadi sosok pelatih baru Inter Milan maka dipastikan ia menjadi juru taktik ketiga yang berkesempatan membesut tiga tim raksasa Italia.

Setelah Giovanni Trapattoni dan Alberto Zaccheroni yang tercatat telah menangani Juventus, Inter Milan, dan AC Milan dalam karir kepelatihannya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved