Corona di Pagaralam

Hasil Swab 5 Warga Pagaralam Dinyatakan Negatif Covid-19, Sempat Cipika Cipiki dengan Kasus 03

Beberapa waktu lalu, ada lima sampel swab kembali dikirim oleh tim Gugus Tugas ke laboratorium di Palembang.

Editor: Weni Wahyuny
Tribun Sumsel/ Abriansyah Liberto
ILUSTRASI Rapid Test : Tim medis sedang memeriksa sampel darah saat melakukan rapid test di Palembang beberapa hari lalu. 

Laporan Wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGARALAM - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pagaralam terus melakukan tracking dan tracing orang-orang yang pernah kontak erat dengan sejumlah kasus positif yang ada di Kota Pagaralam.

Beberapa waktu lalu, ada lima sampel swab kembali dikirim oleh tim Gugus Tugas ke laboratorium di Palembang.

Lima sampel swab ini merupakan orang yang pernah kontak erat dengan pasien 03 Pagaralam.

Fakta yang Tak Banyak Diketahui Tentang Perjalan Karir Khabib Nurmagomedov, Semua Karena Sang Ayah

Dari sampel swab yang dikirim, hasilnya negatif Covid-19.

"Kita sudah menerima hasil dari pemeriksaan sampel swab lima orang yang pernah kontak dengan pasien 03. Hasil dari swab mereka Alhamdulillah dinyatakan negatif terpapar Covid-19," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pagaralam Drs Samsum Bahri Burlian, Jumat (10/7/2020) melalui Video.

Kelima orang ini merupakan teman dekat dan kerabat dekat kasus 03.

Hasil Pemeriksaan Forensik, Efriza Yuniar Diperkirakan Tewas 2 Hari Sebelum Ditemukan di Dalam Ember

Bahkan sebelumnya, kelima orang ini sempat kontak erat dengan pasien 03 sebelum dinyatakan positif Covid-19.

"Mereka ini sempat cipika cipiki (cium pipi kanan dan kiri) dengan kasus 03. Namun alhamdulillah setelah kita ambil swabnya dan diuji di Palembang hasilnya negatif," tegas Samsul.

Namun pihaknya selalu mengimbau masyarakat Pagaralam untuk tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 demi memutus mata rantai penularan Covid-19 di Kota Pagaralam.

Kesedihan Keluarga Guru SD di Banyuasin yang Ditemukan Tewas di Ember, Minta Pelaku Dihukum Mati

"Untuk memutus mata rantai penularan kita harus berkerja bersama baik itu pemerintah dan masyarakat. Jika hal ini dilalukan bersama maka mudah-mudahan tidak akan ada lagi penambahan kasus pisitif di Pagaralam," imbaunya. (one)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved