Ribut dengan Istri Hingga Mobil Kehabisan Bensin, Ini Fakta-fakta Pembegal Taksi Online di Palembang

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Polisi tidak butuh waktu lama mengamankan dua pria yang membegal taksi online di Palembang.

Dua pelaku berinisial NS (24 tahun) dan RH (19 tahun), ditangkap saat mobil milik korban kehabisan bensin di tengah jalan, Sabtu (27/6/2020).

Aksi begal ini terjadi di kawasan Talang Jambe, Sukarami, Palembang, pada Jumat (26/6/2020) malam.

Kapolsek Sukarami Kompol Irwanto mengatakan, kejadian bermula ketika korban mendapatkan pesanan melalui aplikasi di Jalan Rajawali, Kecamatan Ilir Timur II pada Jumat (26/6/2020).

Saat itu, dua pelaku itu meminta diantarkan ke kawasan Talang Betutu Residence.

NS dan RH menusuk sopir taksi online itu menggunakan gunting saat tiba di kawasan Talang Jambe.

• Pasutri di Banyuasin Dibegal Pulang dari Pasar, Bambang Tewas Terkena Tembakan di Dada

"Korban berusaha menyelamatkan diri dengan keluar dari mobil. Setelah itu mobil korban langsung dibawa kabur oleh pelaku," kata Irwanto saat dikonfirmasi, Sabtu (27/6/2020).

Korban yang mengalami luka tusuk di punggung dan kepala langsung menghubungi rekan sesama sopir taksi online untuk meminta pertolongan.

Rekan korban pun melaporkan insiden pencurian itu kepada polisi.

Polisi langsung mengejar pelaku.

"Mobil yang dikendarai kedua pelaku ini kehabisan bensin di dekat SPBU Gasing, Banyuasin. Mobil ditinggalkan oleh kedua tersangka di sana, setelah itu mereka kabur," ujar Irwanto.

Saat menemukan mobil tersebut, polisi mencurigai dua pria yang berjalan di dekat mobil.

Saat didekati, ternyata dua pria itu merupakan pelaku pembegalan.

• Perjuangan BGB Team Asal Murarara, Jaringan Buruk Pilih Latihan PUBG di Pinggir Jalinsum

Dari tersangka, petugas mendapatkan barang bukti berupa gunting dalam kondisi patah yang digunakan menusuk korban.

"Korban mengalami luka di kepala dan punggung karena ditusuk pelaku. Ponsel pelaku juga sudah berhasil kita sita," jelas Kapolsek.