Berita Lubuklinggau
Kronologi Warga Temukan 2 Ular Piton Sepanjang 6,5 Meter dan 4 Meter di Lubuklinggau
Ular piton ini ditangkap warga di aliran Sungai Bujuk atau sekitar 100 meter dari perkampungan warga, Rabu (17/6/2020) kemarin
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Hendak usir monyet, Mawi warga RT 05 Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Lubuklinggau Utara 1, Kota Lubuklinggau, Sumsel, malah terinjak ular piton.
Setelah diperiksa ternyata ada dua ular piton berdekatan dengan panjang 6,5 meter dan 4 meter.
Ular piton ini ditangkap warga di aliran Sungai Bujuk atau sekitar 100 meter dari perkampungan warga, Rabu (17/6/2020) kemarin.
Informasi warga setempat mengatakan penemuan dua ular tersebut bermula saat Mawi warga setempat hendak pergi mandi ke sungai Bujuk.
Setiba di sungai ia melihat ada kawanan kera.

Mawi pun mencoba mengusirnya, saat tengah mengusir kawanan kera itu didalam semak-semak ia dikejutkan karena menginjak sesuatu.
Saat ia melihat kearah kakinya, ternyata yang diinjaknya ular besar.
Seketika itu Mawi langsung loncat dan pergi ke arah kampung memanggil Ipul dan teman-temannya.
Setelah mendengar cerita Mawi, mereka bertuju pun mendatangi lokasi tempat Mawi menemukan ular.
Rupanya ular tersebut masih di lokasi, mereka berupaya menangkapnya namun gagal.
Karena khawatir celaka Mawi dan kawan-kawannya terpaksa membunuh ular tersebut.
Tak jauh dari lokasi rupanyanya ada ular Piton lainnya yang ukurannya jauh lebih kecil.
"Saat mau ditangkap tidak bisa akhirnya mereka bunuh dengan cara memukul kepalanya. Sementara tidak jauh dari lokasi ada satu ular lagi," kata Ketua RT 05 Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Soleh Delly pada wartawan, Kamis (18/6/2020).
• Seorang Warga Rantau Panjang Ditemukan Tewas Mengapung di Desa Sungai Lebung Ogan Ilir
Setelah ditangkap, ular yang besar itu mereka bawa pulang dengan cara dipikul.
Sementara untuk ular yang ukurannya lebih kecil mereka bawa menggunakan karung.
"Dibawa sekitar pukul 16.30 WIB, ukurannya seukuran tiang listrik besi, saat tiba warga langsung heboh dan dan menjadi tontonan, bahkan hingga malam hari masih ditonton warga," ujarnya.
Saat ini ular Piton sepanjang 6,5 meter itu sudah dibuang Mawi dan teman-temannya, karena sejak ditangkap sudah dalam keadan mati.
Sementara ular yang lebih kecil rencananya akan dijual.
Menurutnya, temuan ular sebesar itu baru pertama kali di Kelurahan Sumber Agung.
Ia menduga kemungkinan karena peralihan musim dari panas ke musim hujan ular tersebut keluar dari sarangnya.
"Kalau ukuran kecil sering dibunuh warga. Tapi kalau sebesar itu belum pernah, baru kali ini," tambahnya.