Konfirmasi Positif Covid di Musirawas Jadi 17 Kasus, Tambahan 2 Kasus Positif Klaster Selangit

TRIBUNSUMSEL.COM, MUSIRAWAS - Kasus konfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Musirawas kini bertambah jadi 17 kasus dengan adanya penambahan dua kasus konfirmasi posiif, Jumat (29/5/2020).

Tambahan dua kasus ini merupakan kasus lokal cluster Selangit.

Demikian disampaikan Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Musirawas, dr Dwi Yanti, Jumat (29/5/2020) petang.

"Kami dari tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Musirawas ingin memberikan infornasi terkini perkembangan Covid-19.

Berdasarkan press rilis Gugus Tugas Propinsi Sumsel Jumat (29/5/2020) pukul 16.00, terdapat penambahan dua kasus konfirnasi positif covid-19 Kabupaten Musirawas.

Sehingga total kasus konfirmasi poitif Kabupaten Musirawas jadi 17 kasus," kata dr Dwi Yanti.

Dijelaskan, dua penambahan kasus baru tersebut adalah konfirmasi positif kasus 16 dengan jenis kelamin perempuan usia 13 tahun asal Kecamatan Selangit dengan hasil swab positif tanggal penetapan 29 Mei 2020 status kasus lokal.

Kemudian kasus 17 jenis kelamin perempuan usia 43 tahun asal Kecamatan Selangit hasil swab positif tanggal penetapan 29 Mei 2020 dengan status lokal.

"Dua orang kasus tambahan ini merupakan kontak erat dengan kasus Covid 03, 04, 06 dan 08. Merupakan klaster Selangit yang telah diisolasi sejak 16 Mei 2020 sampai sekarang oleh Pemkab Musirawas," katanya.

Adapun keadaan umum seluruh pasien konfirmasi positif Kabupaten Musirawas yang diisolasi jata dr Dwi Yanti, semuanya dalam keadaan sehat walafiat tanpa ada keluhan.

Menurutnya, tim medis Dinas Kesehatan Musirawas melalui tim PSC Serasan Sekentenan selalu melakukan monitoring dan memberikan vitamin serta makanan tambahan dan juga edukasi untuk memoercepat kesembuhan pasien covid-19 tersebut.

"Dalam kesempatan ini kami tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 kembali mengimbau, bila tidak ada aktifitas mendesak untuk tetap berada dalam rumah.

Kemudian gunakan masker kain, selalu cuci tangan dengan air mengalir, jaga jarak 1-2 meter jauhi keramaian makan makanan bergizi, hindari stres dan selalu mendengar informasi dari sumber yang jelas," pungkasnya. (ahmad farozi)